Kemacetan yang tak kunjung bisa diatasi di kota- kota metropolis seperti Jakarta, membuat kehadiran city car atau mobil mungil perkotaan tetap menjadi pilihan. Di tengah panasnya kompetisi mobil model MPV dan SUV, Daihatsu masih percaya diri menghadirkan mobil mungil All New Sirion.
”Walaupun pasarnya kecil, kami ingin mengisi ceruk pasar city car dengan wajah baru. Tahun 2017, pasar city car hanya mencapai 3 persen dari total pasar otomotif nasional,” kata Hendrayadi Lastiyoso, Marketing and CR Division Head PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation, di Jakarta, Selasa (20/3/2018).
Salah satu daya tarik yang diberikan All New Sirion ini adalah imaji kebebasan dan jiwa muda penggunanya. Untuk itulah, saat uji kendara yang digelar terpisah oleh PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dan PT Astra International Tbk-DSO, pertengahan Maret lalu, tema kebebasan ini menjadi tema utama.
Warna kebebasan itu diwujudkan dengan kebebasan memilih jalan dari markas Daihatsu di kawasan Sunter, Jakarta Utara, menuju empat titik tujuan di sekitar Jakarta. Setiap tim yang terdiri atas tiga jurnalis dalam satu mobil hanya mendapat petunjuk tertentu untuk menuju tujuan akhir dalam waktu yang sudah ditetapkan.
Titik yang dituju adalah Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara (Macan) di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat; restoran di kawasan Serpong; taman bermain kreatif Scientia Square Park; dan finis di dealer Daihatsu terbesar di Serpong, Tangerang.
Sirion terbaru ini mengusung mesin 1NR-VE DOHC Dual VVT-i berkapasitas 1.329 cc dengan tenaga maksimum 95 PS pada putaran mesin 6.000 rpm dan torsi puncak sekitar 120 Nm. Generasi sebelumnya masih menggunakan mesin K3-VE DOHC VVT-i berkapasitas 1.298 cc.
Mengendarai All New Daihatsu Sirion pada siang bolong, terutama menembus kemacetan lalu lintas, menjadi pengalaman tersendiri. Melintasi terowongan lintas bawah (underpass) di Kemayoran menuju Pasar Baru, misalnya, jalan menanjak ditambah kemacetan membuat pentingnya teknologi hill start assist, fitur yang membantu mobil agar tidak merosot mundur saat berhenti di tanjakan.
Begitu dicermati, sederetan fitur keselamatan lain sudah disematkan di mobil ini. Mulai dari yang standar, seperti dua kantong udara (airbag) di bagian depan, sistem antilock braking system (ABS), electronic brake-force distribution (EDB), serta vehicle stability control (VSC) dan traction control (TRC).
Mobil ini juga dirancang dengan pengatur ketinggian sinar lampu utama yang bisa diatur sesuai kebutuhan pengemudinya.
Responsif
Saat menguji kendaraan di kawasan wisata Ancol, pijakan pada pedal gas ditanggapi dengan reaksi mesin yang responsif. Walau demikian, bantingan suspensi yang keras dirasakan sebagian jurnalis saat melintas di jalan berlubang.
Boleh jadi, Sirion sejak awal memang didesain untuk pengemudi berjiwa muda yang suka gaya sporty. Konsekuensinya memang suspensi yang terasa keras.
Product Improvement Department Head ADM Bambang Supriyadi mengatakan, secara spesifikasi Sirion yang dipasarkan di Malaysia ataupun Indonesia tidak ada perubahan. Sirion memang didatangkan utuh
dari pabrik perakitannya di Malaysia.
”Suspensi yang keras dan lembut menjadi diskusi yang mengasyikkan. Kalau dirancang suspensi lembut, saat terjadi oversteering diperkirakan tidak stabil melajunya. Begitu juga saat suspensi dibikin keras, pengemudi akan merasa stabil, tetapi tidak nyaman. Dua hal ini yang didesain agar seimbang targetnya untuk pengemudinya,” kata Bambang.
Ia mencontohkan mobil city car yang digunakan untuk slalom. Jarak tempuhnya pendek-pendek, tetapi stabilitas dan kecepatannya dibutuhkan.
Direktur Pemasaran ADM Amelia Tjandra menargetkan, All New Sirion bisa mencuri perhatian pemburu city car sehingga target penjualan mobil ini dipatok 200 unit per bulan. Kehadiran mobil ini dinilai penting untuk membidik segmen anak muda.
Dengan demikian, Daihatsu tidak melulu menggarap pasar mobil keluarga saja.
”Walaupun targetnya hanya 200 unit per bulan dan pasarnya kecil, hanya 3 persen di Indonesia, tetaplah city car ini
penting untuk mendongkrak penjualan Daihatsu. Inilah segmen yang berbeda dari modelmodel Daihatsu lainnya,” ujar Amelia.
Pasar city car tetap menarik. Tak heran, pemain otomotif lain tetap memperhitungkan persaingan yang ketat itu dengan menyiasatinya melalui berbagai kelebihannya. Daihatsu sudah memulai dan siap bersaing.(Stefanus Osa Triyatna)