logo Kompas.id
Gaya HidupTaman Berpikir
Iklan

Taman Berpikir

Oleh
Putu Fajar Arcana
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/14vHYxNAKtbjTWvZm5ERk2apo9o=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F05%2F65062347.jpg
KOMPAS/PUTU FAJAR ARCANA (CAN)

Bunga beraroma khas ini menjadi satu elemen yang mempercantik penampilan Harbour Arts Sculpture Park Hong Kong.

Apa yang terjadi ketika populasi, teknologi, dan ekonomi dunia mencapai titik kritis dan mulai runtuh? Barangkali yang tersisa hanya jejak bahwa manusia pernah menjadi penghuni paling estetik dan rakus di sebuah planet melayang bernama Bumi. Sambil merenungkan berbagai jawaban, Anda boleh berjalan di Harbour Arts Sculpture Park, Hong Kong.

Pertanyaan eksistensial itu bermula dari karya seniman Hong Kong, Matthew Tsang Man Fu, bertajuk ”Before Collapse”, yang seolah menyaingi cakrawala gedung-gedung pencakar langit Hong Kong. Karya ini ”hanya” berwujud sepasang kaki besar dalam ukuran tak sama lantaran keropos. Sepasang kaki itu mengenakan sandal jepit sebagai simbol kedekatan dengan tanah yang dipijaknya. Tak perlu khawatir menangkap pesan dari patung fenomenal ini. Anda cukup buka aplikasi Harbour Arts Sculpture Park dan seorang pemandu virtual akan bercerita mengenai taman ini.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000