Tawarkan Kemudahan Pengelolaan Restoran, Meeber Keluarkan Dua Aplikasi

KOMPAS/MEDIANA

CEO PT Meeber Teknologi Indonesia Rudy Hartawan (kiri) dan CMO PT Meeber Teknologi Indonesia Indra Sitorus menjelaskan fungsi aplikasi Meeberlite dan Meeberian, Selasa (31/7/2018) di Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS — Kesulitan mengelola restoran menjadi latar belakang kelahiran aplikasi Meeberlite dan Meeberian. Kedua aplikasi ini menawarkan otomatisasi, mulai dari pemrosesan pemesanan hingga menciptakan promosi sesuai karakteristik pelanggan.

”Permasalahan yang jamak terjadi adalah pemrosesan pesanan tidak sesuai dengan catatan yang disetor pengunjung. Kemudian, pengusaha restoran susah mendapatkan masukan. Belum lagi, manajemen stok material bahan baku belum bagus,” ujar CEO PT Meeber Teknologi Indonesia (pengembang aplikasi Meeberlite dan Meeberian) Rudi Hartawan, di sela-sela peluncuran kedua aplikasi, Selasa (31/7/2018), di Jakarta.

Konsep yang diusung PT Meeber Teknologi Indonesia adalah restoran digital. Aplikasi Meeberlite ataupun Meeberian merupakan kelanjutan pengembangan Meeber POS, layanan kasir daring yang diciptakan perusahaan tahun 2015.

Konsep yang diusung PT Meeber Teknologi Indonesia adalah restoran digital.

Rudi menjelaskan, Meeberlite ditujukan kepada pengusaha restoran, sedangkan Meeberian diperuntukkan bagi pengunjung. Meeberlite memiliki aneka fitur, seperti pemanggilan petugas restoran dan permintaan tagihan, pembuatan dan pendistribusian promo, serta masukan konsumen. Ada pula fitur poin loyalitas konsumen yang berfungsi mencatat dan menukarkan poin untuk memperoleh layanan tertentu.

Meeberian mempunyai fitur pemesanan secara digital menggunakan kode baca cepat (QR Code). Cara kerjanya, pengunjung cukup menginstal aplikasi Meeberian di ponsel pintar mereka, datang ke restoran yang dituju, menerima daftar menu yang sudah dirangkum secara digital dalam bentuk QR Code, dan pesan.

Pesanan tersebut akan langsung diterima pengelola restoran di aplikasi Meeberlite, tersambung dengan sistem pemrosesan makanan/minuman di dapur dan kasir.

”Target pasar kami adalah perusahaan makanan dan minuman berskala menengah dan besar. Dengan otomatisasi yang kami tawarkan, efisiensi dan efektivitas pengelolaan restoran meningkat. Kedekatan dengan pengunjung akan lebih terjalin,” kata Rudi.