E-Evolution Concept, Mobil Cantik Jendela Masa Depan Mitsubishi
Oleh
Dahono Fitrianto
·4 menit baca
Salah satu daya tarik pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show tiap tahun adalah jajaran mobil-mobil konsep yang ditampilkan sejumlah pabrikan peserta. Tak ketinggalan tahun ini, terhitung sejumlah nama besar otomotif dunia, seperti Toyota, Lexus, BMW, Honda, dan Mitsubishi, menampilkan mobil-mobil konsep andalannya.
Salah satu mobil konsep yang langsung memikat perhatian adalah Mitsubishi e-Evolution Concept. Kompas berjumpa dengan mobil ini sejak ia dibawa masuk ke ruang pameran, satu hari sebelum GIIAS 2018 dibuka pada Kamis (2/8/2018).
Salah satu yang langsung memikat dari e-Evolution ini adalah bentuknya berupa crossover SUV yang lagi tren dewasa ini dan menawarkan sebuah kegunaan yang lebih luas dan relevan dengan dunia nyata. Bahkan, menatap mobil ini bagaikan sebuah purwarupa yang jika diproduksi dalam waktu dekat kemungkinan akan laris manis.
Ini berbeda dengan sejumlah mobil konsep yang menawarkan mobilitas perkotaan berbentuk dasar hatchback city car mungil yang kadang terlalu aneh. Ya, tapi namanya mobil konsep, berbentuk apa pun sah-sah saja.
Akan tetapi, walau bentuknya sudah sangat seksi dan menggiurkan, pihak Mitsubishi mengatakan e-Evolution bukanlah sebuah purwarupa yang akan diproduksi massal dalam waktu dekat. ”Ini bukan prototipe yang akan segera diproduksi. Ini adalah sebuah visualisasi dari tagline global terbaru Mitsubishi Motors, yakni Drive Your Ambition,” kata Bambang Kristiawan, Head of PR and CSR Departmet PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI).
Penampilan di GIIAS ini merupakan penampilan ketiga Mitsubishi e-Evolution Concept setelah pertama kali diperkenalkan pada Tokyo Motor Show, Oktober 2017, dan Geneva Motor Show, Maret 2018.
Dalam siaran pers global resmi Mitsubishi Motor Corporation (MMC), disebutkan bahwa e-Evolution adalah purwarupa teknis yang menggambarkan arah strategis Mitsubishi dengan global tagline barunya. Mobil konsep ini menggabungkan ketangguhan sebuah SUV, kecanggihan mobil listrik (EV), dan kemampuan mengintegrasikan berbagai sistem baru demi sebuah pengalaman mobilitas terkoneksi (connected mobility) bagi pelanggannya.
Dengan arah strategi baru itu, Mitsubishi bertekad akan memperluas basis pelanggannya dengan mobil-mobil berbentuk SUV dan crossover yang terus membawa warisan Mitsubishi sebagai sebuah mobil berperforma pengendaraan tinggi dan bisa diandalkan.
Karakter desain Mitsubishi pada e-Evolution ini langsung dikenali dalam bentuk khas dynamic shield menyerupai pola huruf-X di bagian wajahnya. Bentuk dynamic shield ini sudah dikenal luas di pasar Tanah Air pada desain fascia Mitsubishi Pajero Sport dan Mitsubishi Xpander.
Gril berwarna yang berada di balik lapisan kaca dengan aksen garis biru menonjolkan kesan bahwa ini adalah sebuah mobil elektrik. Lubang udara (air intake) besar di bawah lampu utama memberikan aliran udara untuk mendinginkan kaliper rem roda-rodanya.
Tenaga mobil ini berasal dari tiga motor listrik. Satu motor menggerakkan poros roda depan, sementara dua motor menggerakkan dua roda belakang yang dilengkapi sistem pengarah torsi (torque vectoring) dengan dual motor active yaw control (AYC). Bentuk ban yang kekar dan menonjol di keempat sudut menguatkan kesan torsi besar dan sistem penggerak empat roda (4WD).
Di interiornya, mobil ini berkonfigurasi tempat duduk 2+2. Seperti tren mobil konsep belakangan ini, tempat duduknya berbentuk bucket seat ala mobil balap dengan desain yang tipis dan modern. Kabin bagian depan didominasi warna putih krem, di bagian belakang warna abu-abu gelap.
Namun, yang langsung menimbulkan decak kagum adalah di bagian dasbor. Pertama-tama roda kemudinya tidak berbentuk lingkaran penuh, tetapi lebih menyerupai tongkat kendali pesawat terbang.
Tepat di depan ”roda” kemudi itu ada panel instrumen yang terbagi dalam tiga kluster. Semuanya berupa layar digital.
Kemudian, dengan absennya mesin di ruang mesin depan, desainer juga bisa mengeksplorasi desain dasbor yang seolah mengambang dengan beberapa lapisan informasi. Sebuah layar datar ekstra lebar membentang di tengah dasbor, menampilkan kondisi lingkungan di luar mobil secara real time, sekaligus petunjuk navigasi dan informasi pemandu pengemudi.
Layar lebar ini diapit dua layar lebih kecil untuk menampilkan informasi dari kamera depan dan kamera belakang. Sementara seluruh panel kontrol terpusat di konsol yang besar, membujur dari bawah dasbor hingga ke tengah kursi penumpang belakang.