logo Kompas.id
Gaya HidupSolidaritas Tanpa Batas
Iklan

Solidaritas Tanpa Batas

Oleh
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/OkMDz7N5zAIUPBCkNUBpP2Ixz18=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F10%2F71115975_1538838943.jpg
KOMPAS/NIKSON SINAGA (NSA) 05-10-2018

Mahasiswa, dosen, dan alumni Universitas Katolik Santo Thomas Sumatera Utara berdoa dan menyalakan seribu lilin untuk korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah di kampus mereka di Medan, Jumat (5/10/2018) malam. Doa, solidaritas, dan bantuan dari berbagai penjuru negeri terus mengalir untuk Sulawesi Tengah.

Media sosial bisa menjadi penyambung lidah yang dahsyat. Unggahan di Facebook, Instagram, Twitter, atau Whatsapp mampu membangkitkan solidaritas tanpa batas, tidak mengenal status dan sekat geografis. Dalam hal ini, untuk membantu korban bencana gempa dan tsunami di Palu dan sekitarnya. Dalam waktu singkat sejak peristiwa terjadi, telah terkumpul berbagai macam bantuan untuk mereka yang tertimpa kemalangan.

Panas terik siang itu tidak menyurutkan langkah Syarifuddin Achmad mengantarkan bantuan yang dikumpulkan oleh Yayasan Rama Gemilang, Depok. Di yayasan ini, ia menjadi koordinator kegiatan Peduli Kemanusiaan dan Siaga Bencana. Air mineral, obat-obatan ringan, mi instan gelas, pakaian bayi, makanan kecil, dan pakaian layak pakai diserahkan kepada Lambang Saribuana, Direktur Utama CSM Cargo, di kantornya, Jalan Manggarai Utara 6, Jakarta Selatan. Perusahaan kargo ini menggratiskan pengiriman untuk korban gempa di Palu, Donggala, dan sekitarnya.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000