Butuh waktu sekitar lima tahun bagi pada desainer dan teknisi Bentley Motors di pusat kerja mereka di Crewe, Inggris, untuk mendesain ulang salah satu produk terbaik mereka, Continental GT.
New Continental GT yang saat ini Sudah mulai memasuki pasar internasional, termasuk Asia dan Indonesia, boleh dikatakan sebagai produk anyar dengan sejumlah perbaikan besar di berbagai sisi.
David Parker, Head of Marketing Bentley Motors, ketika berbincang dengan Kompas di sela-sela uji kendara New Bentley Continental GT di Gold Coast, Australia, pertengahan September lalu, mengatakan, perubahan-perubahan itu berawal dari masukan konsumen serta pecinta produk Bentley pada khususnya.
“Sebagian dari mereka merasa Continental GT generasi sebelumnya tidak terlihat sporty. Ada masukan juga kalau Continental GT kurang \'galak\',” kata dia.
Bentley Continental GT generasi kedua sebenarnya sudah cukup “galak”. Mesin 6L berkonfigurasi W12 twinturbo mampu menyemburkan tenaga hingga 590 PS (582 BHP). Bahkan, mampu mencapai kecepatan 0-100 kilometer per jam hanya dalam waktu 4,5 detik. Kecepatan maksimal yang bisa diraih pun berada di atas 300 kilometer per jam.
Tapi, hal itu sepertinya belum memuaskan para konsumen dan pecinta setia Grand Tourer produksi Bentley ini. Berbagai masukan pun ditampung dan diolah oleh tim dan dituangkan dalam pembuatan model.
Perubahan utama dimulai dengan memindahkan sumbu as roda depan sejauh 135 milimeter dari posisi semula. kondisi itu membuat wheelbase menjadi lebih panjang dan akibatnya kabin penumpang (baris kedua) menjadi lebih lega. Untuk berkendara jarak jauh, tidak akan mudah capek.
Lebih baik
Perubahan panjang wheelbase tersebut pun membuat keseimbangan mobil menjadi lebih baik. David mengatakan, distribusi beban kendaraan 55:45 antara bagian depan dan belakang kendaraan.
Distribusi beban ini juga disempurnakan dengan perbaikan dalam sistem suspensi udara yang disematkan pada Grand Tourer ini. Sistem suspensi udara yang dipakai di New Continental GT, menurut Bentley, menggunakan sistem three chamber air spring yang membuat adanya tambahan volume udara dalam sistem peredaman mobil.
Sistem baru ini diyakini membuat mobil menjadi lebih stabil ketika dibawa dalam berbagai mode berkendara, mulai dari Comfort hingga Sport yang lebih dinamis dan “galak”.
Keinginan konsumen untuk mendapatkan mobil yang lebih galak terkabul dengan konfigurasi mesin baru yang digunakan. Mesin anyar yang disemat-kan pada New Continental GT ini adalah versi baru mesin 6L berkonfigurasi W12 TSI.
David mengklaim bahwa mesin yang digunaan oleh New Continental GT adalah yang paling maju di kelasnya. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga hingga 635 PS pada 6.000 RPM atau 45 PS lebih tinggi dari generasi sebelumnya.
Meski menghasilkan Tenaga yang lebih besar, sistem mesin yang baru ini diyakini Bentley lebih hemat bahan bakar. (MHD)
Angka dan Fakta New Continental GT
- 50.000 jam kerja untuk mengembangkan generasi ke-tiga Continental GT di Crewe, Inggris, pusat pabrikan otomotif Bentley Motors.
- 340 jam dihabiskan para teknisi dan desainer di terowongan udara (wind tunnel) untuk menemukan aerodinamika sempurna.
- Dalam setiap lampu utama yang memiliki desain potongan kristal, terdapat 82 lampu LED.
- Mesin baru New Continental GT memiliki torsi lebih besar 25 persen dan 7,5 persen daya yang lebih dibanding generasi sebelumnya.
- Sistem manajemen mesin (ECU) New Continental GT melakukan 300 juta kalkulasi per detik pada seluruh piranti lunak yang ditanam untuk melakukan 1.500 fungsi yang berbeda.
- Laminated Accoustic Glass yang dipasang mengelilingi New Continental GT mengurangi tingkat kebisingan suara hingga -9 dbA.