Belajar Masak Menu Internasional, Murah dan Meriah
Oleh
ADHI KUSUMAPUTRA
·3 menit baca
TANGERANG, KOMPAS - Kelas memasak makanan Meksiko meramaikan suasana kafe Intro Jazz Bistro di BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (27/10/2018). Kegiatan tersebut menjadi salah satu program pengenalan menu tematik, yang akan hadir dua bulan sekali.
Sekitar tujuh peserta memenuhi empat meja yang dijadikan dapur kecil untuk mengolah dan memasak bahan. Di depannya, meja yang lebih besar menjadi tempat Chef Hilario Milan asal Meksiko mendemonstrasikan cara membuat tiga menu makanan berturut-turut.
"Saya penasaran belajar masakan Meksiko. Biasanya jadi penikmat saja. Setelah ikut ini, mungkin bisa buat sendiri di rumah," ujar Nintya (22), salah satu peserta asal Jakarta Selatan.
Menu yang pertama diajarkan adalah Veracruzano. Menggunakan bahan dasar ikan Dori tanpa tulang, bahan-bahan seperti saus cabai, bawang bombai dan tomat tumis, dituangkan ke atas daging ikan yang sudah dimasak menggunakan minyak zaitun. Menu itu juga disajikan dengan selada dan saus salsa, yaitu saus hijau khas Meksiko yang terbuat dari potongan tomat, paprika, bawang putih, bawang merah, dan ketumbar.
Saus salsa juga mewarnai menu berikutnya, yaitu Sope. Hidangan tersebut menyajikan bahan seperti tortilla tebal dari tepung jagung Maseca, yang dilapisi kacang merah, potongan kecil daging tenderloin, keju, dan irisan sayur dan bawang bombai. Menyusul menu ketiga, sejenis sup dengan saus cabai dengan kacang merah dan daging cincang yang asam sekaligus asin.
Untuk ketiga menu yang sensasional tersebut, peserta kelas memasak hanya dibebani biaya pendaftaran Rp 100.000. Ini merupakan strategi untuk memperkenalkan tema menu baru di Intro Jazz Bistro kepada masyarakat. Sejak 2017, menu tematik dihadirkan di kafe dan bistro tersebut setiap dua bulan.
Strategi kelas memasak ini, menurut Ivan Tanuwijaya, pemilik Intro Jazz Bistro, diadakan sejak tiga bulan terakhir. "Kami adakan acara seperti ini sebulan dua kali, yaitu pada hari kerja dan saat akhir pekan," kata Ivan.
Manjakan ekspatriat
Setiap dua bulan, menu-menu tematik menarik diperkenalkan. Merlin Mulia, Manajer Intro Jazz Bistro mengatakan, menu tematik yang dihadirkan biasanya menyajikan kuliner Asia dan Barat.
Sebelumnya, Intro Jazz Bistro membawa menu otentik dari Hawaii. September dan Oktober ini diperkenalkan kuliner Meksiko. Untuk November dan Desember mendatang, yang akan dihadirkan adalah menu spesial perayaan Natal.
"Sajian dan negara asal menu yang kami pilih juga berdasarkan riset. Seperti periode ini, kami menyajikan kuliner Meksiko karena di kawasan BSD banyak ekspatriat asal Meksiko," jelasnya.
Tempat ini juga menyajikan menu standar yang bervariasi, tidak hanya menu internasional tetapi juga lokal. Salah satu contoh menu andalan Intro Jazz Bistro adalah burger raksasa yang disebut Fatman Burger. Burger berbobot hampir 1 kilogram tersebut bisa dimakan delapan orang.
Selain itu, ada juga menu steak daging dan pizza khas Italia. Bagi yang berselera dengan makanan Indonesia, bistro ini menawarkan ayam panggang madu, sup buntut, hingga mi tek-tek. Jika hanya ingin santai sambil minum kopi, Intro Jazz Bistro menawarkan kopi Papua yang dikirim langsung dari daerah pegunungan Wamena.
Berlokasi strategis di kawasan CBD BSD, Intro Jazz Cafe & Bistro juga menjadi tempat berkumpul penggemar jazz. Sesuai namanya, tempat ini menjadi tempat menikmati musik Jazz gratis secara langsung, setiap Jumat dan Sabtu malam. (ERIKA KURNIA)