Sekitar 80 balon gas warna warni, Minggu (25/8/2019) pagi telah siap di tangan anak-anak, remaja, kaum dewasa baik laki-laki maupun perempuan. Mereka berkumpul di persawahan di Desa Wanurejo, Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Melepas balon ke udara, beberapa diantaranya balon berhadiah, sejenak menjadi ajang yang menggembirakan bagi sekitar 40 anggota klub Innova bersama keluarga, untuk mengenang masa kecil sewaktu main balon.
Melepas balon bagian ajang kegiatan dua hari yang diselenggarakan untuk merayakan ulang tahun ke-4 klub mobil Innova Community (IC) Semarang dan wilayah sekitarnya (Chapter Semawis), bertajuk Golek Cendol Dawet nang Magelang, 24-25 Agustus 2019. Peserta datang bersama anggota keluarga, menggunakan 35 kendaraan Toyota Innova, dengan penumpang sekitar 70 orang. Mereka menginap di desa wisata Omah Mbudur yang berdiri sejak 2007 di Dusun Jowahan, Desa Wanurejo, Kecamatan Borobudur.
Dipandu pengelola obyek wisata Omah mBudur, Nuryanto dan Ketua IC Chapter Semawis, Bayu Eka Ferdiansyah, para anggota komunitas penggemar mobil itu melepas balon ke udara dengan latar belakang Candi Borobudur yang megah. Turut melepas balon itu, Ketua Harian IC pusat Fransisca Ariyanti dan wakil dari chapter lain seperti Ardian dan Rahmat dari IC Chapter Bogor dan Jakarta.
Selain melepas balon, peserta kopi darat (kopdar) atau pertemuan pada HUT ke-4 ICC Semawis, yang tiba di Omah Mbudur sejak Sabtu (24/8/2019) petang juga mengikuti ajang yang sudah disiapkan pengelola wisata Omah Mbudur, seperti jalan sehat 5 kilometer, permainan dengan doorprize dari sponsor, seperti Carfix Indonesia bengkel Magelang, Nasmoco Gombel Semarang, Eds Autostore, Kalbe Farma Semarang, Atria Hotel, Kecap Siwalan Rembang, Nugroho Autovariasi, serta Harian Kompas biro Jawa Tengah dan DIY, dan hiburan dari musik khas Magelang.
Pada even malam hari, ada pelantikan pengurus baru IC Chapter Semawis, yang kini telah memiliki sekitar 90 anggota di Jawa Tengah, di luar chapter Solo, Banyumas dan Tegal. Pengurus baru terpilih secara aklamasi itu yang dilantik dikomandoi Bayu Eka Ferdiansyah untuk kepengurusan 2019-2021. Pelantikannya ditandai penyerahan potongan tumpeng dari Fransiska Ariyanto, diterima langsung Bayu Eka Ferdiansyah.
Nuryanto, pengelola desa wisata Omah Mbudur mengemukakan, pertumbuhan desa wisata dan rumah inap (homestay) merupakan bukti bahwa keberadaan Candi Borobudur memberi nilai tambah bagi masyarakat sekitar. Kalau selama ini, Candi Borobudur hanya dinikmati oleh wisatawan, pemda, dan pengelola taman wisata candi, maka dalam 10 tahun terakhir, berkah candi juga mengalir ke desa-desa sekitar.
“Saya sempat 10 tahun bekerja pada sektor pariwisata di Pulau Bali, setelah itu pulang kampung ke desa. Awalnya, saya dicibir dan dicap orang gila kok mengubah lahan pertanian menjadi lokasi wisata. Bahkan, saat mendirikan rumah joglo, saya dituduh mau membikin pura di sini. Namun, ketika usaha ini memberi rejeki warga sekitar, akhirnya mereka turut mendukung desa ini jadi destinasi wisata, supaya wisatawan tidak hanya menikmati candi saja,” ujar Nuryanto.
Roh Cendol Dawet
Ketua Panitia 4\'th Aniversary IC Chapter Semawis, Dimas Apriyanto menjelaskan, tajuk kopdar itu adalah cendol dawet, yang adaptasi dari syair lagu yang dipopulerkan penyanyi Yogjakarta, Abah Lala, pentolan orkes MG 86 Pro. Dalam banyak pentas, Abah Lala saat menyanyikan lagu “ Pamer Bojo” menyelipkan syair cendol dawet. “Cendol, cendol, cendol, dawet, dawet, dawet, piro... 500-an, gak pake ketan.....”
Dari balik syair itu, sebenarnya minuman khas Jawa ini, juga mengandung filosofi dawet yang merupakan minuman dengan banyak bahan, termasuk cendol, butiran terbuat tepung hongkue, dalam kuah gula jawa merupakan minuman khas di musim kemarau. Maknanya, tajuk cendol dawet ampuh untuk menyatukan para anggota di komunitas mobil yang sempat terbelah, baik karena pemilu, perbedaan keyakinan, maupun masalah lainnya.
Harapan yang sama juga dikemukakan Fransiska Ariyanti atau tante Siska. Menurut Siska, anggota IC harus menjaga nama baik organisasi Innova Community yang secara nasional sudah masuki usia 13 tahun. Menjaga IC artinya, juga menjaga keberagam yang tidak boleh ternoda oleh perbuatan yang bertentangan dengan komitmen dan ketetapan pemerintah, pada bidang lalu lintas maupun pada kehidupan sehari-hari.
“IC Pusat juga Ketua Umum IC, Nugraha Reza juga berpesan agar banyak memperluas kemitraan supaya komunitas ini bisa memberi banyak kemudahan anggota di bidang otomotif dan mendukung kampanye tertib berlalu lintas di mana saja. Dengan komando ketua yang baru, tentunya komunitas IC chapter Semawis semakin rukun, berkembang, serta memperluas silaturahmi anggotanya. Kekeluargaan ini akan disambung kopdar akbar IC se-Jawa yang akan berlangsung di Cilacap, Jateng, pertengahan September nanti,” ujar Siska.
Beberapa peserta kopdar IC Chapter Semawis di Omah mBudur mengatakan, mereka terkesan dengan keramahan warga di sekitar lokasi kegiatan. Mereka juga mendapat bonus dari warga, seperti dapat membawa pulang buah pepaya atau sirsak, hasil kebun warga secara gratis. Para peserta juga sebagian bisa menikmati menginap di rumah warga. Sekitar 5 homestay, masih-masing terdiri atas 3-6 kamar, menjadi tempat bermalam peserta.
“Di sini saya bisa menikmati jajan khas Magelang, seperti geblek, cemilan khas yang bikin kangen karena gurih, alot dan kenyal. Saat jalan sehat, ternyata warga di dusun sudah menyediakan menu geblek yang bisa dibeli dengan harga terjangkau dan nikmat saat dimakan. Gebleknya masih hangat, cocok dengan udara kota ini yang sangat dingin,” ujar Hery Gendut.
Mereka yang menginap di homestay juga terkesan. Pasalnya, meski kamar-kamar yang tersedia di bawah kemewahan kamar hotel berbintang, tetapi kamar yang menyatu dengan rumah warga itu, sangat bersih dan kelengkapan untuk mandi pun tidak kalah dengan kamar hotel. Pada pagi hari, tamu mendapat segelas teh atau segelas kopi, ada pula roti lapis atau singkong goreng. Rata-rata homestay sudah dilengkapi tempat parkir untuk kendaraan bermotor, cukup luas bisa menampung 4-5 mobil.
Meski dibalut rasa kelelahan karena dua hari berkumpul dan beraktivitas bersama, peserta kopdar 4\'th Aniversary IC Chapter Semawis, akhirnya berpisah setelah acara gim dan pembagian doorprize berakhir, Minggu siang.