Menu untuk Daya Tahan Tubuh
Mari kita cegah datangnya berbagai penyakit dengan mengonsumsi aneka menu masakan yang menyehatkan, di antaranya bisa didapat dari tiga resep sehat berikut ini:
1. Sup Daging Kacang Polong
Untuk 6 porsi
Bahan:
- 300 gram daging gandik, potong kotak 2 cm
- 1/2 buah bawang bombai, potong panjang
- 2 siung bawang putih, memarkan
- 75 gram kacang polong
- 1 buah wortel, potong bulat 1 cm
- 1.500 ml air
- 1 sendok makan garam
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 1/2 sendok makan gula pasir
- 1/2 sendok teh pala bubuk
- 1 batang daun bawang, potong 1 cm
- 1 tangkai daun seledri, iris halus
Cara membuat:
1. Rebus daging sampai berkaldu dan daging empuk. Tambahkan bawang bombai dan bawang putih sampai harum.
2. Masukkan wortel. Masak hingga sayuran setengah layu.
4. Bubuhi garam, merica, gula, dan pala. Masak hingga matang.
5. Menjelang diangkat, masukkan kacang polong, daun bawang, dan daun seledri.
2. Cah Baby Pokcoy Jamur
Untuk 4 porsi
Bahan:
- 250 gram baby pokcoy
- 100 gram jamur merang, belah 2 bagian
- 1/4 buah bawang bombay, iris
- 3 siung bawang putih, cincang kasar
- 1 buah cabai merah besar, iris serong
- 1 sendok makan saus teriyaki
- 1 sendok teh kecap ikan
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 100 ml air
- 1 sendok teh wijen sangrai, untuk taburan
- 1 sendok makan minyak wijen, untuk menumis
Cara membuat:
1. Panaskan minyak wijen. Tumis bawang bombai dan bawang putih sampai harum. Masukkan baby pokcoy dan jamur tiram. Aduk rata.
2. Tambahkan saus teriyaki dan kecap ikan. Aduk rata. Bubuhi garam, merica bubuk, gula pasir. Aduk rata.
3. Tuang air. Masak sampai matang.
4. Sajikan bersama taburan wijen sangrai.
3. Jus Jambu Yoghurt Sunkist
Untuk 3 gelas
Bahan:
- 150 gram jambu biji merah
- 200 ml air jeruk sunkist siap pakai
- 100 gram yoghurt plain
- 1 sendok makan gula pasir
- 250 gram es batu
Cara membuat:
1. Masukkan semua bahan ke dalam blender.
2. Blender semua bahan sampai lembut.
Enzim Pokcoy untuk Kesehatan Hati
Anggota keluarga kubis-kubisan ini memiliki gizi yang mirip dengan saudara-saudaranya, seperti sawi dan brokoli. Bagian daunnya yang berwarna hijau gelap menjadi petunjuk sayuran ini banyak mengandung asam folat, vitamin C, dan betakaroten yang di dalam tubuh bisa diubah menjadi vitamin A.
Kandungan asam folat membuat sayuran ini cocok dikonsumsi ibu hamil karena bisa menyehatkan pertumbuhan janin. Selain itu, pokcoy juga merupakan sumber vitamin K yang istimewa. Dua di antara banyak fungsi vitamin ini adalah menjaga kesehatan darah dan kesehatan tulang.
Seperti brokoli, pokcoy juga mengandung lutein dan zeasantin meskipun dalam kadar yang lebih rendah. Kedua senyawa ini adalah antioksidan yang menjaga kesehatan retina mata. Dari daftar mineral, pokcoy merupakan sumber kalium dan kalsium yang baik. Dibandingkan dengan sayuran hijau lainnya, kalsium pokcoy lebih mudah diserap karena kandungan oksalatnya lebih sedikit.
Baik dimasak, dimakan mentah, maupun dijus, pokcoy merupakan sumber serat yang tak perlu diragukan lagi. Dari teksturnya saja kita bisa tahu sayuran ini banyak mengandung serat tak larut yang menyehatkan fungsi pencernaan.
Karena bagian pelepah (tangkai daun) memiliki serat lebih kasar, sebaiknya irisan bagian pelepah dipanaskan/diolah lebih dulu. Bagian daunnya yang tipis menyusul kemudian. Pemanasannya pun tak perlu lama-lama, cukup sampai matang saja, sekitar 5 menit, agar vitaminnya tidak rusak.
Sebagaimana anggota keluarga kubis lainnya, pokcoy juga mengandung enzim khusus golongan sulfur. Enzim yang bermanfaat menjaga fungsi hati dan mencegah kanker ini akan aktif dengan adanya vitamin C. Itu sebabnya sebagian ahli nutrisi menyarankan, sebelum dimasak, pokcoy diiris-iris dulu lalu diperciki perasan lemon atau jeruk nipis, kemudian didiamkan selama sekitar 5 menit untuk memberi kesempatan enzim aktif. Setelah 5 menit dibiarkan, barulah pokcoy dimasak.
Namun, perlu diingat, dalam kadar yang terlalu besar, enzim yang sama juga bisa berefek buruk pada tubuh. Salah satunya mengganggu kesehatan kelenjar tiroid. Namun, kita tak perlu khawatir berlebihan dengan efek buruk ini, karena gangguan tiroid hanya akan terjadi jika pokcoy dikonsumsi secara berlebihan.
Menurut laporan yang termuat di ”New England Journal of Medicine”, efek buruk pokcoy ini dapat dijumpai pada orang yang mengonsumsi 1-1,5 kilogram pokcoy mentah setiap hari, selama beberapa bulan. Dari data ini, kita bisa lihat masalahnya bukanlah pada sayurannya, melainkan pada jumlah dan frekuensi konsumsinya. Jika kita hanya mengonsumsi 1-2 porsi sehari, masih dalam batas aman dan menyehatkan.