Toyota Pajang Teknologi Mobilitas Masa Depan untuk Olimpiade Tokyo 2020

KOMPAS/DAHONO FITRIANTO

CEO Toyota Motor Corporation Akio Toyoda tengah memberikan sambutan yang ditayangkan di layar digital saat membuka stan (booth) Toyota di ajang Tokyo Motor Show 2019 di Odaiba, Tokyo, Jepang, Rabu (23/10/2019). Di depan layar dipajang mobil konsep Toyota e-Racer.

TOKYO, KOMPAS — Toyota  makin menunjukkan proses pergeserannya dari perusahaan pembuat mobil menjadi perusahaan penyedia mobilitas. Dalam pameran otomotif Tokyo Motor Show 2019 yang dibuka Rabu (23/10/2019), tak terlihat model-model terbaru mobil Toyota pada umumnya yang dipajang di booth pabrikan tersebut.

Alih-alih, Toyota menampilkan berbagai kendaraan listrik masa depan dalam berbagai bentuk, mulai dari alat mobilitas pribadi Toyota Walking Area BEV sampai bus berteknologi sel bahan bakar alias fuel cell electric vehicle (FCEV).

”Booth kami kali ini tidak menampilkan satu pun mobil baru yang akan diluncurkan tahun depan. Yang bisa ditemukan di sini adalah bentuk-bentuk mobilitas yang menghubungkan masyarakat dengan komunitas-komunitas dan yang memberikan berbagai moda untuk bergerak dari satu tempat ke tempat lain dan yang bisa menyediakan berbagai layanan bagi orang-orang,” tutur Akio Toyoda, CEO Toyota Motor Corporation (TMC), dalam sambutannya saat membuka booth Toyota di ajang Tokyo Motor Show 2019 di Odaiba, Tokyo, Jepang, Rabu (23/10/2019).

KOMPAS/DAHONO FITRIANTO

Toyota e-Palette, konsep minibus swakemudi, ditampilkan di Tokyo Motor Show 2019 di Odaiba, Tokyo, Jepang, Rabu (23/10/2019). Mobil masa depan ini akan digunakan pada Olimpiade Tokyo 2020.

Yang menarik, sebagian kendaraan masa depan itu akan diproduksi terbatas untuk digunakan pada pesta olahraga Olimpiade Tokyo tahun depan. Kendaraan-kendaraan listrik, seperti bus mini e-Palette yang swakemudi, bus berbahan bakar hidrogen Sora, dan Toyota Automated People Mover (APM), akan menjadi kendaraan bagi para atlet Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020.

”E-Palette ini dijadwalkan akan mengawali debutnya di masyarakat pada Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020,” kata Toyoda. Ia mengatakan, di masa depan minibus cerdas ini bisa difungsikan sebagai kantor, toko, atau bahkan hotel.

KOMPAS/DAHONO FITRIANTO

Para jurnalis dari Asia bergiliran menjajal salah satu kendaraan masa depan, Toyota i-Road, di sela-sela Tokyo Motor Show 2019, Selasa (22/10/2019).

”Japan Automobile Manufacturers Association (JAMA), yang diketuai Akio Toyoda saat ini, telah merencanakan Tokyo Motor Show 2019 dengan dua fokus, yakni mengundang para pengunjung mengalami dan menikmati masa depan kendaraan dan masa depan kehidupan dengan mobilitas. Dan yang kedua untuk menarik lebih banyak anak-anak dan kaum muda yang akan menjadi penopang kehidupan di masa depan,”  ungkap Katsuhiko Kogi Koganei, Project Manager Public Relations Division Toyota Motor Corporation (TMC), dalam sambutan menjelang paparan produk-produk kendaraan masa depan Toyota di Odaiba, Tokyo, Jepang, Rabu (23/10/2019).

Khusus booth Toyota, lanjut Koganei, dirancang sebagai sebuah taman bertema mobilitas masa depan. Masyarakat diajak mengenal dan merasakan sendiri berbagai teknologi mobilitas masa depan tersebut.

KOMPAS/DAHONO FITRIANTO

Mobil listrik Toyota Ultra-Compact BEV ini menjadi salah satu kendaraan masa depan yang dipamerkan di Tokyo Motor Show 2019 yang dibuka pada Rabu (23/10/2019). Mobil mungil untuk 2 orang ini akan mulai dipasarkan di Jepang tahun depan.