logo Kompas.id
HiburanKebebasan dari Balik Jeruji
Iklan

Kebebasan dari Balik Jeruji

Oleh
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/381-EguOtVQrKYM3o9_lixKWEEg=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F04%2F64835635.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Adegan pentas drama musikal ”Merah Putih Narapidana, Kami Berkarya maka Kami Ada” yang dibawakan oleh 152 narapidana atau warga binaan di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Senin (23/4/2018).

Menjadi narapidana artinya tidak memiliki kebebasan fisik. Tubuh senantiasa terbelenggu di balik jeruji besi. Namun, boleh jadi ruang berpikir mereka tetap merdeka. Para narapidana masih bisa dan berhak untuk berkarya karena di saat itulah mereka merasakan kebebasan sebenarnya.

Seorang narapidana sedang menelepon sembunyi-sembunyi di balik jeruji. Petugas datang dan menegurnya. ”Saya hanya rindu anak saya, Pak. Maaf,” kata narapidana itu.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000