Satu Minggu Diputar, Penonton ”Wiro Sableng” Lebih dari Satu Juta

LIFELIKE

Film Wiro Sableng yang diputar sejak 30 Agustus 2018 hingga 7 September 2018 sudah ditonton lebih dari satu juta orang.

JAKARTA, KOMPAS — Film kolosal Indonesia, Wiro Sableng, yang diputar sejak 30 Agustus 2018, hingga 7 September sudah ditonton lebih dari satu juta orang.

Produser film Wiro Sableng, Sheila Timothy, kepada Kompas, Sabtu (8/9/2018) malam, menyampaikan terima kasih atas apresiasi penonton terhadap film Wiro Sableng. Film Wiro Sableng diputar di semua jaringan bioskop di seluruh Indonesia, mulai dari jaringan 21, Cinemaxx, CGV, sampai sinema-sinema independen non-21 di sejumlah daerah.

”Terima kasih kepada semua yang telah menonton film Wiro Sableng di bioskop. Yang belum, film Wiro Sableng masih tayang di bioskop-bioskop seluruh Indonesia. Mari ikuti keseruan petualangan seru Wiro Sableng, film produksi kolaborasi Lifelike Pictures dan 20th Century Fox, pertama di Asia Tenggara,” tutur Sheila dalam pesan melalui Whatsapp.

KOMPAS/ROBERT ADHI KSP

Sheila Timothy

Sabtu petang, di bioskop 21 di Summarecon Mal Serpong, film Wiro Sableng diputar di Studio 6. Tiga perempat kursi-kursi di studio itu terisi.

Wiro Sableng adalah film yang diangkat dari novel karya Bastian Tito (alm). Cerita mengenai Wiro Sableng ditulis dalam 185 buku yang terbit sejak 1967 hingga 2006. Cerita Wiro Sableng pernah dibuat dalam bentuk sinetron di televisi akhir 1990-an.

• Memopulerkan Indonesia Melalui Film ”Wiro Sableng”

Menurut Sheila, tantangan pembuatan film terletak pada cara menampilkan visualisasi berkualitas dari buku yang diadaptasi. Oleh sebab itu, penggarapan film ini memakan waktu cukup lama. Persiapan dilakukan sejak 2016, sedangkan proses produksi dimulai Februari hingga Juni 2017.

”FIP adalah anak perusahaan 20th Century Fox. Mereka tertarik sekali dengan Wiro Sableng 212 karena ini cerita yang Indonesia banget. Buat mereka, film ini unik,” kata Sheila.