Pasar Yakopan
Untuk memperingati hari ulang tahun ke-36, Bentara Budaya Yogyakarta akan menyelenggarakan Pasar Yakopan pada 26-30 September 2018. Pasar dibuka setiap hari pukul 09.00-21.00. Setiap pengunjung bisa melihat atau membeli berbagai barang yang saat ini bisa jadi hanya menjadi klangenan saja, atau juga karya rupa dan kerajinan tangan. Pasar Yakopan diambil dari nama Jakob Oetama, salah satu pendiri grup Kompas Gramedia, yang meresmikan Bentara Budaya Yogyakarta pada 26 September 1982. (*)
Kisah Penyihir Putih
Tiga seniman berkolaborasi menyajikan monolog, tari, dan imaji fotografi dalam Kisah Penyihir Putih, Sabtu, 23 September 2018 pukul 15.00, di Galeri Indonesia Kaya. Monolog ditulis dan dibacakan oleh Saras Dewi, gerak dan ekspresi ditarikan Putri Minangsari, dan foto-foto bernuansa Bali kuno merupakan karya fotografer Gung Ama. Pentas berlatar Bali pada masa lampau itu mengisahkan suatu ilmu putih diturunkan seorang kakiyang (kakek) sakti kepada cucu perempuannya. (*)
Remo Teater Madura
Festival seni pertunjukan dan forum pertemuan antarseniman Madura, Remo Teater Madura, diselenggarakan pada 28-30 September 2018 di Wihara Avalokiteswara, Pamekasan. Festival bertajuk Berpijak pada Tanah ini menghadirkan karya-karya seniman di Madura dan seniman-seniman Madura yang sudah tidak bermukim di Madura. Tak hanya teater, Remo Teater Madura juga menampilkan pertunjukan tari, performance art, pameran seni rupa, diskusi, dan lokakarya. Remo Teater Madura berada dalam kerangka program Antarragam yang digulirkan Teater Garasi sejak awal tahun 2017. (*)
The Topengs
Teater Keliling mempersembahkan The Topengs karya Rudolf Puspa pada Selasa, 25 September 2018 pukul 19.30, di Bentara Budaya Balai Soedjatmoko, Solo. Karya ini mengetengahkan tentang keterampilan manusia dalam menanggapi beragam warna dalam kehidupan sehari-hari. Kehidupan yang beraneka warna ini sering mendorong manusia menyembunyikan wajah dirinya. Ada semacam topeng yang dipakai untuk menutupi diri yang sebenarnya. (*)