Penyanyi dan pemain biola Mia Ismi (kiri) dan penyanyi Kiel Dharmawel (kanan) tampil menghibur penonton dalam acara Launching Lagu "Tentang Kami" pada Kamis (14/2/2019) di Jakarta.
JAKARTA, KOMPAS – Duet penyanyi dan pemain biola Mia Ismi serta penyanyi Kiel Dharmawel merilis single terbaru mereka yang berjudul “Tentang Kami” pada Kamis (14/2/2019) di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta. Lagu ini merupakan bagian dari monolog yang telah mereka bawakan sejak 2017 lalu.
Peluncuran lagu “Tentang Kami” berbarengan dengan rilis video klip serta visual art lagu tersebut. Visual art dari lagu ini merupakan gabungan dari monolog yang dibawakan Mia diiringi tarian kontemporer oleh Kiel.
Mia menuturkan, lagu ini sebenarnya merupakan bagian dari sebuah monolog yang telah ia bawakan bersama Kiel sejak 2017 lalu di beberapa negara seperti Singapura dan Malaysia. Lagu “Tentang Kami” selalu dibawakan seusai penampilan monolog yang dibawakan Mia.
Monolog berdurasi sekitar 10 menit itu ditulis seluruhnya oleh Mia. Adapun untuk lirik lagu merupakan hasil diskusi antara dirinya dan Kiel.
LORENZO ANUGRAH MAHARDHIKA UNTUK KOMPAS
Kiel Dharmawel (kiri) dan Mia Ismi berfoto bersama seusai tampil.
Karya ini merupakan kerja sama kedua antara Mia dan Kiel. Kolaborasi kedua musisi ini terjadi pada April 2018 lalu saat mereka merilis single “Batasan Dunia” yang hingga kini telah ditonton lebih dari 2.000 kali pada laman Youtube Mia Ismi & Kiel Dharmawel Music.
“Keinginan membuat video klip dan visual art ini sebenarnya berangkat dari respon positif penonton saat kami membawakan (lagu) ini,” kata Mia
Lagu berdurasi sekitar tiga menit itu mengambil tema besar tentang cinta. Lewat lagu ini, mereka ingin menunjukkan bahwa rasa cinta bukan hanya sesuatu yang tergambar secara eksplisit, melainkan perasaan agung yang datang dari Tuhan.
“Konsep lagu ini seperti berdoa. Ketika kita berdoa, berarti kita melempar sebuah harapan kepada Tuhan. Tetapi, di satu sisi kita juga harus ikhlas kalau harapan itu tidak terjawab,” kata Kiel.
Sementara proses pengambilan gambar untuk video klip lagu dilakukan pada awal Januari 2019. Syuting klip video dilakukan pada dua lokasi, yaitu Pantai Watukarung, Pacitan, Jawa Timur, dan Gumuk Pasir, Parangtritis, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Video ini disutradarai oleh Mia, Kiel, dan Ikra Juniardi, yang juga bertanggung jawab sebagai direktur fotografi dan penyunting klip video. Ikra mengatakan, proses dari pengambilan gambar hingga penyuntingan akhir berlangsung sekitar tujuh hari.
“Tidak ada script khusus untuk video klip ini. Semuanya murni dari pemikiran masing-masing,” kata Ikra.(LORENZO ANUGRAH MAHARDHIKA)
