logo Kompas.id
HukumPerbaiki Kerja Penindakan KPK
Iklan

Perbaiki Kerja Penindakan KPK

Pimpinan KPK menyebutkan permasalahan yang ditemukan Dewan Pengawas KPK, sudah lama ada. Akademisi dan masyarakat sipil justru menilai KPK saat ini yang bermasalah.

Oleh
PRAYOGI DWI SULISTYO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/2d1w_awXLnDF53Wt55z87kN5ybM=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2F20190908_ENGLISH-PELEMAHAN-KPK_A_web_1567950835.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Pegiat antikorupsi bersama pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi menggelar aksi #SaveKPK di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Minggu (8/9/2019). Aksi ini dilakukan sebagai simbol pelemahan pemberantasan korupsi. Dugaan pelemahan pemberantasan korupsi melalui revisi UU KPK dan lolosnya sejumlah nama yang dianggap bermasalah menjadi calon komisioner KPK.

JAKARTA, KOMPAS - Sebanyak 18 permasalahan di tubuh Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK yang sebagian besar seputar penindakan KPK, penting untuk diperbaiki demi memacu kinerja penindakan yang profesional dan akuntabel. Pimpinan KPK saat ini menuding persoalan itu sudah lama ada. Namun mantan pimpinan KPK, akademisi, dan masyarakat sipil melihat permasalahan justru banyak bermunculan saat KPK di bawah kepemimpinan Firli Bahuri.

Belasan permasalahan tersebut ditemukan oleh Dewan Pengawas (Dewas) KPK dari hasil evaluasi tiga bulan kinerja pimpinan dan pegawai KPK. Di antara permasalahan itu, muncul dari laporan pengaduan yang masuk ke Dewas.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000