logo Kompas.id
HumanioraPerkuat Riset Pemanfaatan Jamu...
Iklan

Perkuat Riset Pemanfaatan Jamu untuk Kesehatan

Tradisi minum jamu telah dijalankan masyarakat Indonesia secara turun-temurun. Di tengah tren gaya hidup kembali ke alam, tradisi ini perlu diperkuat dengan beragam riset untuk mengoptimalkan khasiat jamu bagi kesehatan.

Oleh
TATANG MULYANA SINAGA
· 3 menit baca
Pedagang membeli minuman jamu di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Selasa (3/3/2020). Minuman tradisional tersebut masih menjadi andalan bagi sebagian warga dalam mempertahankan kesehatan tubuh.
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Pedagang membeli minuman jamu di Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Selasa (3/3/2020). Minuman tradisional tersebut masih menjadi andalan bagi sebagian warga dalam mempertahankan kesehatan tubuh.

JAKARTA, KOMPAS — Tradisi minum jamu telah dijalankan masyarakat Indonesia secara turun-temurun. Di tengah tren gaya hidup kembali ke alam atau back to nature, tradisi ini perlu diperkuat dengan berbagai riset untuk mengoptimalkan khasiat jamu bagi kesehatan.

Kepala Organisasi Riset Kesehatan (ORK) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Indi Dharmayanti mengatakan, seiring era globalisasi, pemanfaatan obat herbal terus meluas ke seluruh dunia. Melimpahnya keanekaragaman hayati menjadi peluang besar bagi Indonesia untuk mengembangkan industri herbal.

Editor:
EVY RACHMAWATI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000