”Digital Hub” BSD Akan Jadi Kawasan Cerdas Terintegrasi Pertama di Indonesia
Oleh
R ADHI KUSUMAPUTRA
·3 menit baca
TANGERANG, KOMPAS — Digital hub, kawasan digital cerdas terintegrasi pertama di Indonesia, Kamis (18/5) ini, mulai dibangun di BSD City, Tangerang. Digital hub yang dibangun di atas lahan seluas 25,86 hektar ini dikembangkan di wilayah selatan Green Office Park oleh pengembang Sinarmas Land yang membangun BSD City.
Kawasan ini dirancang sebagai ”Silicon Valley” Indonesia, yang menunjang operasional dan aktivitas keseharian perusahaan teknologi dan digital, mulai dari start up company, technology leaders, hingga institusi pendidikan yang bergerak di bidang IT science.
Kamis pagi ini, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menristek dan Dikti M Nasir, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, dan CEO Sinarmas Land Michael Widjaja dijadwalkan menghadiri acara groundbreakingdigital hub di BSD City.
Digital hub ini memiliki beragam keunggulan, antara lain dari sisi kelengkapan infrastruktur telah dilengkapi koneksi fiber optic. Dari sisi akses transportasi sangat strategis karena berada di selatan Jakarta dan berdekatan dengan bandara. Akses ke wilayah BSD City mudah karena ditunjang dua jalur tol utama, yakni Kebon Jeruk dan Pondok Indah (Toll JORR W2). Tak hanya itu, BSD City juga merupakan kombinasi perkantoran, ritel, dan kawasan residensial yang dikembangkan dengan memperhatikan aspek ramah lingkungan dan pelestarian alam.
”Kami ingin menjadikan BSD City sebagai pionir integrated smart digital city di Indonesia. Kami berharap digital hub ini menjadi rumah bagi research center, institusi-institusi pendidikan dengan jurusan jurusan teknologi informasi dan industri kreatif serta beragam tipe usaha yang berkaitan dengan teknologi kreatif, seperti animasi, 3D,” kata CEO Sinarmas Land Michael Widjaja dalam percakapan dengan Kompas belum lama ini.
Salah satu brand terkenal dalam dunia digital internasional yang akan membangun pusat risetnya di kawasan digital hub BSD adalah Apple.
Kawasan digital hub dirancang khusus oleh Pomeroy Studio dan dipimpin langsung oleh Professor Jason Pomeroy, arsitek sekaligus masterplanner, akademisi, author, dan TV personality. Jason Pomeroy adalah Founding Principal dari Pomeroy Studio yang memiliki basis di Singapura sebagai biro arsitek, desain, dan riset yang dianggap banyak pihak sebagai garda terdepan dari green agenda.
Pomeroy Studio merancang digital hub BSD City sebagai eco-project terbaru berkonsep kampus pengetahuan (knowledge campus) yang meredefinisi model business park melalui sharing economy yang melewati batasan dari sustainabledesign sebuah bangunan.
Digital hub ini akan diperkaya dengan pengembangan mixed use yang meliputi infrastruktur bisnis, ritel, dan lifestyle. Keberadaan berbagai infrastruktur tersebut memperkuat peran digital hub di wilayah sekitar sebagai lokasi sentra usaha dan bisnis impian bagi perusahaan teknologi, start up companies, dan komunitas digital.
https://youtu.be/FapweYq4q6w
Chief Technology Officer Sinarmas Land Irvan Yasni mengatakan, digital hub ini salah satu langkah BSD City sebagai kota masa depan yang dibangun dengan informasi canggih dan teknologi komunikasi, seiring kemunculan tren teknologi digital dan perubahan pola kehidupan masyarakat yang membutuhkan implementasi pelayanan berbasis information communications technology.