JAKARTA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo terkesan dengan Perpustakaan Nasional yang baru diresmikan pada Kamis (14/9). Perpustakaan setinggi 24 lantai ini disebut-sebut sebagai perpustakaan tertinggi di dunia. Sarana dan layanan perpustakaan ini pun dinilai bagus, dengan sentuhan teknologi informasi.
Setelah meresmikan perpustakaan, Presiden melihat bagian dalam gedung. Presiden juga mengikuti proses pembuatan kartu anggota perpustakaan yang cepat. ”Untuk menjadi anggota perpustakaan, hanya butuh waktu kurang dari satu menit, gratis tanpa biaya,” ujar Presiden Jokowi seusai melihat sarana dan layanan perpustakaan.
Perpustakaan yamg berlokasi di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, ini menyediakan layanan untuk berbagai kalangan. Layanan itu diberikan kepada warga dari usia di bawah 5 tahun hingga usia lanjut di atas 60 tahun.
Perpustakaan ini juga menyediakan layanan untuk masyarakat tunanetra yang berdampingan dengan layanan anak balita dan anak-anak di lantai tujuh.
Siapa pun yang masuk ke area perpustakaan akan menemui rak buku setinggi empat lantai di ruang lobi. Rak buku ini menampung buku tertua hingga buku terbaru yang dikoleksi perpustakaan.
Kepala Perpustakaan Nasional Mohammad Syarif Bando mengatakan, tingginya rak buku ini melebihi ketinggian rak buku British Library di London, Inggris.
Selain Presiden, hadir di acara peresmian perpustakaan ini Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi M Nasir, pustakawan, dan perwakilan komunitas pencinta buku se-Indonesia.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.