logo Kompas.id
Ilmu Pengetahuan & TeknologiFeromon Mengatasi Serangan...
Iklan

Feromon Mengatasi Serangan Hama Penggerek Tebu

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/MbCP5sRvTGNiAmskQhEnYLN3bu8=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F09%2F20170921_PABRIK-GULA_18_web.jpg
Kompas

Pekerja mengangkut tebu untuk dibawa ke pabrik gula di Desa Megawon, Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Minggu (14/5/2017).

Produksi tebu di Indonesia cenderung turun antara lain karena serangan hama penggerek pucuk tebu (S. excerptalis). Hama ini menurunkan hasil panen sampai 51 persen. Selama ini hama itu diatasi dengan insektisida tak ramah lingkungan. Made Samudra, peneliti di Balai Besar Penelitian Bioteknologi dan Sumberdaya Genetik Pertanian (BB-Biogen) Kementerian Pertanian, mengembangkan teknik pemberantasan hama ramah lingkungan. Caranya, memakai feromon, yakni senyawa kimia yang mengeluarkan bau khas dari hama betina. Itu bertujuan menarik hama jantan. Ekstrak feromon dipasang di perangkap menyerupai pot bunga, diberi air sabun di area bawahnya, untuk menjebak serangga jantan. Feromon bisa ditiru memakai senyawa sintesis. Formulasi feromon untuk mengatasi hama S. excerptalis dan C sacchariphagus. Pada uji coba di Subang dan Kediri, feromon efektif mengendalikan populasi hama pada pucuk dan penggerek batang tebu. (YUN)

Otak Merpati Mampu Memahami Jarak dan Waktu

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000