logo Kompas.id
Ilmu Pengetahuan & TeknologiIstana Undang Perempuan...
Iklan

Istana Undang Perempuan Kendeng dan Semen Indonesia

Oleh
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/r2TNRTGnsrA1t7tGkSxiMBDlMqo=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F02%2F512574_getattachmentcdf8b5ea-8f56-4ba4-ab88-dd2aa49c0559503958.jpg
Kompas/Riza Fathoni

Sejumlah perempuan petani dari Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng (JM-PPK) menggelar aksi di depan Istana Merdeka, Jakarta, Senin (12/2). Mereka mempertanyakan kembali tentang Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) di sepanjang Pegunungan Kendeng Utara sebagai sumber kehidupan dan sumber mata air bagi warga. Para Kartini Kendeng ini juga menagih komitmen pemerintah untuk menghentikan penambangan batu kapur dan aktivitas produksi pabrik semen di Rembang.

JAKARTA, KOMPAS — Berbeda dengan aksi-aksi yang digelar sebelumnya, aksi sembilan perempuan Kendeng yang tergabung dalam Jaringan Masyarakat Peduli Pegunungan Kendeng kali ini direspons pemerintah. Sehari setelah menggelar aksi di pelataran Monumen Nasional di seberang Istana Merdeka, Selasa (13/2), mereka diundang masuk ke Istana Kepresidenan.

Bersama Gunritno, Pemimpin JMPPK, dan tiga petani lainnya, para perempuan Kendeng tersebut bertemu Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko di Kantor Staf Presiden. Gunritno mengungkapkan bahwa dalam pertemuan tersebut pihaknya menyampaikan bagaimana proses warga Kendeng menolak pabrik semen sejak 2007.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000