logo Kompas.id
Ilmu Pengetahuan & TeknologiDunia Gagal Lindungi Tenaga...
Iklan

Dunia Gagal Lindungi Tenaga Kesehatan

Setidaknya 3.000 tenaga kesehatan dari 79 negara telah meninggal selama pandemi Covid-19, dan Indonesia termasuk negara dengan angka kematian tenaga kesehatan tinggi.

Oleh
Ahmad Arif
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/vrYD1ZTlGh_oG27g_0rvhs-uzxg=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F6325e184-bdc6-4b29-9302-ccf2fe7ed555_jpg.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Guru melayani orang tua siswa saat pengambilan buku pelajaran bagi siswa baru di SMP Negeri 153 Jakarta Selatan, Senin (13/7/2020). Sementara para siswa mengikuti pelajaran di tahun ajaran baru 2020/2021 yang dimulai per 13 Juli 2020 ini secara daring dari rumah karena pandemi Covid-19.

Tenaga kesehatan menjadi garda depan dalam menghadapi pandemi Covid-19, namun keselamatan dan hak-hak sosial mereka belum terlindungi. Setidaknya 3.000 tenaga kesehatan dari 79 negara telah meninggal selama pandemi dan Indonesia termasuk yang mengalami kematian tenaga kesehatan paling tinggi.

"Amnesty International telah mengumpulkan informasi dari 63 negara dan teritori di seluruh dunia tentang pengalaman tenaga kesehatan selama pandemi, dan mengumpulkan data kematian sejawat mereka di 79 negara," kata Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid, di Jakarta, Senin (13/7/2020).

Editor:
evyrachmawati
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000