Parlemen Setujui Alih Kendali ke Tangan Raja

BANGKOK, JUMAT — Parlemen Thailand menyetujui pengalihan kendali atas sejumlah unit pemerintahan yang terkait kerajaan ke tangan Raja Maha Vajiralongkorn. Ini menjadi penanda perluasan wewenang sang raja sebelum dilantik secara resmi dalam penobatan yang menurut rencana digelar akhir tahun ini.Keputusan perihal pengalihan kendali itu disampaikan salah satu anggota parlemen dan kemiliteran di Bangkok, Jumat (21/4). Dia mengatakan bahwa keputusan itu diambil sehari sebelumnya. Hanya orang-orang terbatas yang dihadirkan dalam acara itu dan baik acara itu maupun hasilnya tidak disiarkan kepada publik secara langsung setelahnya. "Hal (pengalihan) itu mencakup bidang-bidang kerja kepada pihak kerajaan sehingga terkumpul dan terlaporkan kepada raja," kata sumber dari kemiliteran itu. Unit dan tanggung jawab itu sebelumnya berada di bawah kendali perdana menteri dan Kementerian Pertahanan. Keputusan itu dibenarkan oleh Majelis Legislatif Nasional Thailand. Namun, rezim militer menolak berkomentar terkait hal itu, demikian juga pihak kerajaan. Merujuk pada informasi yang beredar, organisasi-organisasi yang dialihkan adalah Departemen Ajudan Kerajaan, Kantor Sekretariat Pribadi Raja, Biro Kerumahtanggaan Kerajaan, Komando Penjagaan Kerajaan, dan Kepolisian Keamanan Kerajaan."Peralihan unit-unit kerja dan pertanggungjawaban secara langsung di bawah kendali kerajaan menjadi tanda naiknya sifat monarki absolut, mengikuti pola konstitusi baru, yang sebelumnya diamandemen secara resmi untuk mengabadikan ketegasan kerajaan," kata Paul Chambers, pengajar Universitas Naresuan di Provinsi Phitsanulok, bagian utara Thailand. "Penempatan agen-agen keamanan di bawah kendali kerajaan akan membuka kesempatan (sang raja) memilih sosok-sosok yang disukainya untuk melindunginya."Rencana penobatanRaja Vajiralongkorn terpilih menggantikan ayahandanya, Raja Bhumibol Adulyadej, setelah Raja Bhumibol mangkat tahun lalu. Raja Bhumibol memimpin Thailand selama lebih dari tujuh dekade. Selama kepemimpinannya, pengaruh raja dalam pemerintahan relatif besar. Hal itu tampaknya semakin diperkuat di bawah Raja Vajiralongkorn. Penobatan Vajiralongkorn sebagai Raja Thailand diperkirakan digelar akhir tahun ini. Meski belum disebutkan tanggalnya, dipastikan penobatan itu dilakukan setelah proses upacara kremasi jenazah Raja Bhumibol selesai dilakukan pada pekan terakhir Oktober tahun ini. Hal itu dikatakan Wakil Perdana Menteri Thailand Wissanu Krea-ngam. Penobatan raja memberi harapan baru pada warga Thailand. Hal itu akan menjadi era baru setelah kehilangan Raja Bhumibol yang ditandai dengan masa berkabung selama satu tahun. (REUTERS/BEN)