Kilas Luar Negeri

Swedia Hentikan Penyelidikan Kasus Assange

Kejaksaan Swedia menyatakan, Jumat (19/5), mereka menghentikan penyelidikan terhadap pendiri Wikileaks, Julian Assange, dalam kasus tuduhan pemerkosaan. Namun, kepolisian Inggris menegaskan tetap akan menangkap Assange jika ia meninggalkan kantor Kedutaan Besar Ekuador di London. Assange (45), warga Australia, berlindung di kedutaan tersebut sejak 2012 untuk menghindari ekstradisi ke Swedia, yang dikhawatirkan dia bakal diserahkan ke Amerika Serikat terkait publikasi ribuan dokumen rahasia dan militer oleh Wikileaks. Ia membantah tuduhan pemerkosaan. Dalam dokumen pengadilan, kepala jaksa penyelidik Swedia, Marianne Ny, mengatakan, tak ada kemajuan untuk meneruskan penyelidikan kasus tersebut. ”Kami tak membuat pernyataan soal kesalahan dia,” kata Ny. Ia menambahkan, penyelidikan kasus Assange bisa dibuka lagi jika Assange datang ke Swedia sebelum batas kedaluwarsa kasusnya—sesuai undang-undang setempat—tahun 2020. Pengacara Assange, Per Samuelson, menyatakan, ”Ini kemenangan total bagi kami.” (AP/REUTERS/SAM)

Penabrak Trotoar di NY Didakwa Pembunuhan

Richard Rojas (26), yang menabrakkan kendaraannya ke trotoar di Times Square, New York, Kamis (18/5), dituduh dengan pasal pembunuhan dan 20 pasal lain tentang percobaan pembunuhan. Rojas ditangkap setelah mobil yang ia kemudikan menghantam sekitar 20 orang yang berada di pusat keramaian. Seorang remaja putri berusia 18 tahun tewas, sedangkan puluhan korban lainnya luka-luka. Kendaraan yang dikemudikan Rojas baru berhenti setelah menabrak barikade besi. Menurut polisi, Rojas pernah berdinas di Angkatan Laut AS, tetapi dikeluarkan karena kasus pelanggaran disiplin. Setelah kejadian yang mengejutkan tersebut, Rojas muncul dari kendaraannya, berlari, berteriak, dan melompat sebelum orang-orang dan polisi melumpuhkannya. Dalam pengakuannya kepada polisi, Rojas mengatakan, dirinya mendengar ”suara” dan memperkirakan ia akan mati. ”Dia mulai berteriak dengan kata-kata yang tak jelas, berteriak. Pada saat bersamaan, dia mengayunkan lengannya,” kata petugas keamanan dekat restoran Planet Hollywood. Dari hasil tes awal, tidak ditemukan alkohol. (AP/RET)