logo Kompas.id
InternasionalArab Saudi Goyang Keluarga...
Iklan

Arab Saudi Goyang Keluarga Al-Thani

Oleh
· 3 menit baca

KAIRO, KOMPAS — Arab Saudi kini menggunakan isu haji untuk mulai menggoyang stabilitas keluarga besar Al-Thani yang berkuasa di Qatar. Keluarga besar Al-Thani di Qatar selama ini dikenal memiliki dua faksi besar, yaitu faksi Bin Hamad al-Thani dan Bin Ali al-Thani. Faksi Bin Hamad adalah faksi yang berkuasa di Qatar saat ini. Adapun faksi Bin Ali al-Thani adalah faksi yang tersingkir. Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud, Kamis (17/8) malam, dengan hangat menerima Sheikh Abdullah bin Ali al-Thani di tempat peristirahatannya, kota Tangier, Maroko. Dalam pertemuan itu, Raja Salman menyebut kuatnya hubungan persaudaraan dan historis antara rakyat Arab Saudi dan rakyat Qatar. Sheikh Abdullah bin Ali al-Thani berasal dari faksi Bin Ali al-Thani yang tersingkir dari Qatar. Ia selama ini lebih sering berdomisili di Arab Saudi. Demikian dilaporkan wartawan Kompas, Musthafa Abd Rahman, dari Kairo, Mesir.Sheikh Abdullah bin Ali al-Thani adalah figur yang berperan di balik keputusan Arab Saudi mengizinkan jemaah calon haji Qatar bisa berangkat ke Mekkah melalui jalur darat ataupun udara. Bahkan, Raja Salman akan mengirim pesawat khusus untuk mengangkut jemaah calon haji Qatar langsung dari Doha menuju Jeddah melalui program tamu Raja Arab Saudi. Selama ini, jemaah haji Qatar setiap tahun hanya berjumlah sekitar 2.400 orang. Kantor berita Arab Saudi, SPA, melaporkan, Pemerintah Arab Saudi mengalokasikan tujuh pesawat maskapai Arab Saudi untuk mengangkut jemaah calon haji Qatar. Keputusan mengejutkan oleh Arab Saudi mengizinkan jemaah calon haji Qatar berangkat ke Mekkah diambil setelah Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman, bertemu Sheikh Abdullah bin Ali al- Thani di Jeddah, Rabu malam.Qatar menyambut positif keputusan Arab Saudi, tetapi mereka tetap menuduh keputusan Arab Saudi bersifat politis. Menlu Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman al-Thani di Stockholm, Swedia, Kamis lalu, menyebut, keputusan Arab Saudi mengizinkan jemaah calon haji Qatar berangkat ke Mekkah bermotif politik. Ia merujuk pada sosok Sheikh Abdullah bin Ali al-Thani yang berjasa di balik keputusan Arab Saudi mengizinkan jemaah calon haji Qatar berangkat ke Mekkah.Saingan Emir QatarSheikh Abdullah bin Ali al- Thani dikenal merupakan saingan Emir Qatar saat ini, Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani, yang berasal dari faksi Hamad al- Thani. Dua faksi dalam klan Al-Thani itu memiliki hubungan buruk sejak tahun 1970-an. Hubungan buruk dua faksi itu bermula saat Sheikh Khalifah bin Hamad al-Thani-kakek Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani-mengudeta Emir Qatar, Sheikh Ahmed bin Ali al-Thani pada tahun 1972. Sheikh Ahmed bin Ali al-Thani adalah tokoh yang mendeklarasikan kemerdekaan Qatar dari kolonial Inggris pada tahun 1971. Namun, Sheikh Ahmed bin Ali al-Thani hanya berkuasa satu tahun menyusul kudeta oleh saudaranya, Sheikh Khalifah bin Hamad al-Thani. Sheikh Khalifah berusaha menyingkirkan poros Bin Ali dalam klan Al-Thani dari kekuasaan di Qatar. Setelah disingkirkan, Sheikh Ahmed bin Ali al-Thani memilih hidup di pengasingan di London hingga meninggal pada tahun 1977. Sheikh Abdullah bin Ali al- Thani, yang merupakan saudara kandung Sheikh Ahmed bin Ali al-Thani, ikut disingkirkan dari Qatar oleh faksi Bin Hamad. Sheikh Abdullah bin Ali al-Thani kemudian memilih lebih sering tinggal di Arab Saudi daripada di Qatar. Dalam faksi Bin Hamad, yang berkuasa di Qatar sejak tahun 1972, juga terjadi dinamika. Sheikh Khalifah bin Hamad al- Thani yang mendapat kekuasaan lewat kudeta terhadap Sheikh Ahmed bin Ali al-Thani pada tahun 1972 akhirnya juga dikudeta oleh anaknya sendiri, Sheikh Hamad bin Khalifah pada tahun 1995. Sheikh Hamad bin Khalifah kemudian menyerahkan kekuasaan secara sukarela kepada putranya, Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani, pada 25 Juni 2013.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000