Pangeran Harry Bertekuk Lutut pada Aktivis Feminisme
Kejutan itu berlangsung dalam sebuah makan malam intim, dengan menu ayam panggang di kediaman Pangeran Harry di kompleks Istana Kensington.
Harry (33) tiba-tiba berlutut, dan kekasihnya, aktris film asal AS, Meghan Markle (36), terbelalak. "Dia sampai-sampai tidak membiarkan saya menyelesaikan ucapan, dan langsung menyela, \'Apakah saya bisa langsung mengatakan ya? Apakah bisa?\' Dan kemudian kami berpelukan," kata Harry saat mengumumkan resmi pertunangan mereka, Senin (27/11) malam.
Meghan saat itu mengenakan cincin bertakhtakan batu berlian milik mendiang Putri Diana, ibu Pangeran Harry.
Kisah cinta Harry-Meghan telah berlangsung lebih dari satu tahun, namun keduanya berupaya keras menghindar dari radar media. Mereka muncul pertama kali di depan publik pada acara amal Invictus Games, akhir September lalu, di Toronto, Kanada, yang ditujukan bagi para veteran dan prajurit yang cacat selagi bertugas.
Harry menyebutkan, hubungan jarak jauh antara dirinya yang berada di Inggris dan Meghan di Toronto, diisi dengan menonton televisi dan memasak bersama saat mereka memiliki kesempatan bertemu, demi menghindari perhatian publik.
Pandangan pertama
Sepertinya klise, tetapi Harry mengakui, ia langsung jatuh cinta pada Meghan ketika pertama kali bertemu dalam sebuah "kencan buta" yang diatur teman-teman mereka, saat Meghan berada di London, Juli 2016.
Harry sama sekali tidak mengenal Meghan yang namanya melejit setelah membintangi serial popular "Suits" dengan peran sebagai pengacara Rachel Zane. "Saya tidak pernah menonton Suits. Saya tidak pernah mendengar nama dia. Itu menjadi kejutan yang indah ketika saya memasuki ruangan dan melihat dia," kata Harry.
Sebaliknya, Meghan tak pernah tertarik untuk mengetahui kisah keluarga kerajaan Inggris. Kepada teman-temannya ia bertanya, "Orangnya baik tidak, ya?"
Dari pertemuan pertama itu, keduanya sudah merasa "klik". Namun, keduanya merasa bahwa hubungan percintaan itu tak akan mudah, karena Meghan bukan "tipe" perempuan seperti yang selama ini sering dikaitkan dengan keluarga kerajaan.
Usia Meghan tiga tahun lebih tua dari Harry, ia sudah pernah menikah, dan kedua orangtuanya berbeda ras. Ibunya, Dorian Ragland, adalah warga AS keturunan Afro-Amerika, sedangkan ayahnya, Thomas Markle, adalah warga AS keturunan Belanda dan Irlandia.
Harry mengakui ia merasa "senewen" untuk mengenalkan Meghan pada keluarga kerajaan. Ia selalu teringat penderitaan yang dialami ibunya, Putri Diana, yang kesulitan beradaptasi dengan aturan kerajaan.
"Anda bisa membicarakan soal ini panjang-lebar dan mempersiapkan diri sebaik mungkin, tetapi kami berdua sama-sama tidak siap pada apa yang terjadi nanti," kata Harry.
Namun, ia merasa yakin, jika masih hidup, Putri Diana akan "sangat bahagia" dengan pilihannya, dan kekasihnya akan menjadi sahabat dekat Sang Ibu.
Sangat independen
Meghan saat ini adalah aktivis persamaan hak perempuan, yang pada 2015 berpidato di Perserikatan Bangsa Bangsa dan memperoleh sambutan hangat.
Semangat itu telah ia tunjukkan sejak usia 11 tahun. Saat itu Meghan menonton iklan sabun cuci dengan moto "seluruh perempuan Amerika berjuang untuk membersihkan ceret berminyak". Dua orang anak laki-laki di kelasnya mengatakan, "memang itu tempat untuk perempuan, di dapur."
Meghan yang sakit hati kemudian menulis surat kepada Ibu Negara Hillary Clinton, jaksa Gloria Allred, dan pimpinan perusahaan sabun. Ia memperoleh respons positif. Moto iklan sabun itu pun kemudian diganti.
"Dia telah memilih saya, dan saya memilih dia. Apa pun yang terjadi, akan kami hadapi bersama. Kami akan menjadi tim yang hebat," kata Harry, yang berencana melangsungkan pernikahan pada musim semi 2018.
Restu Ratu
Pertunangan Harry dan Meghan sudah mendapat restu Ratu Elizabeth II yang "merasa berbahagia" dengan pengumuman itu. Bahkan, disebutkan bahwa anjing kesayangan sang ratu pun sudah lengket dengan Meghan.
Ucapan bahagia juga datang dari ayah Harry, pewaris takhta kerajaan Inggris, Pangeran Charles. "Sangat bahagia bahwa Harry menemukan cintanya". Sedangkan kakaknya, Pangeran William dan istrinya, Kate, mengaku "sangat gembira" mendengar kabar itu. "Sangat luar biasa bisa mengenal Meghan," kata jubir William.
Perdana Menteri Inggris Theresa May juga menyampaikan ucapan selamat pada Meghan dan Harry, demikian juga PM Justin Trudeau dari Kanada, tempat Meghan bermukim.
Meghan sudah memindahkan satu anjingnya ke rumah Harry, dan rencananya pasangan ini akan menempati rumah Harry di Kensington, berdekatan dengan kediaman William dan Kate.
Warga London kemarin menyatakan kegembiraan dengan memadati Istana Buckingham, termasuk John Egan (72) yang merasa pernikahan itu akan berdampak bagus bagi Inggris.
"Keluarga kerajaan kelewat kaku, terlalu mengontrol, sosok tertua berasal dari abad lalu, mereka betul-betul butuh modernisasi,"kata dia.
Para petaruh di Inggris sudah mulai melakukan prediksi tentang di mana pernikahan akan dilaksanakan dan siapa yang akan merancang gaun pengantin Meghan. Saat ini, Westminster Abbey merupakan tempat yang paling banyak dipilih, sedangkan Alexander McQueen merupakan desainer yang diprediksi akan merancang gaun pengantin. (AP/AFP/REUTERS)