logo Kompas.id
InternasionalMengharap Kembali Peran Negara
Iklan

Mengharap Kembali Peran Negara

Oleh
· 2 menit baca

Dalam mimpinya, Setara (24) berjalan beriringan dengan suami, Mohammad, di jalan kota Sittwe, ibu kota Negara Bagian Rakhine. Mereka mengunjungi teman-teman lama, berbagi makanan dengan keluarga, mencelupkan jari-jari kaki mereka ke tempat yang hangat, dan berselancar di Teluk Benggala.

Namun, fakta yang dihadapi Setara—berasal dari komunitas Buddha—tidak seindah mimpi itu karena semata-mata Mohammad adalah warga Rohingya. Etnis Rakhine dari mana Setara berasal membenci orang Rohingya dan melihat mereka sebagai penyerbu asing dari Bangladesh. Karena itu, perkawinan dua orang yang berasal dari dua komunitas berbeda itu sangat langka, sekaligus berisiko.

Di Sittwe, Setara tidak pernah mengatakan kepada siapa pun bahwa dia menikah dengan seorang Rohingya. ”Karena jika mereka tahu, mereka akan membunuhku, jadi aku selalu berhati-hati,” kata Setara kepada kantor berita AP.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000