KBRI Kairo Pulangkan Empat TKW
Ilustrasi: Para buruh migran asal Pulau Lombok dan Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, biasanya mengisi waktu luang kerja hari Sabtu dan Minggu di Taman Victoria Park, Hongkong.
Duta Besar RI untuk Mesir Hilmy Fauzi mengatakan, Kedubes RI membantu pemulangan empat tenaga kerja wanita (TKW) yang tidak berdokumen lengkap, beberapa hari lalu. Keempat pekerja migran tersebut berinisial NG, SHA, LE, dan IAT. Mereka berasal dari Cianjur dan Indramayu, Jawa Barat; Sumbawa, Nusa Tenggara Barat; dan Ambon, Maluku. ”Mereka ditampung oleh KBRI Kairo setelah melarikan diri dari majikan masing-masing akibat menerima perlakuan kasar,” katanya dalam keterangan tertulis, Senin (5/2). Menurut Hilmy, para TKW dibawa ke Mesir oleh pihak ketiga secara ilegal dan dipekerjakan di sektor domestik sebagai penata laksana rumah tangga (PLRT). KBRI Kairo mengurus seluruh proses pemulangan mereka, termasuk biaya perjalanan ”Sejak tahun 2015, Mesir bukan negara tujuan pengiriman TKI di sektor domestik dan penggunaan jasa perorangan. Hal tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Tenaga Kerja RI Nomor 260 Tahun 2015,” kata Hilmy. (ATO)
