Saat demonstrasi berlangsung di luar gedung pertunjukan untuk mengecam kedatangan delegasi Pyongyang, kebersamaan Moon dan Yo Jong merupakan bagian penting dari kunjungan bersejarah delegasi Korut ke Korsel. Hal itu juga merupakan bagian dari mencairnya ketegangan Korsel-Korut setelah Pyongyang pada awal tahun ini menyatakan kesediaan untuk mengirim kontingen ke Olimpiade Musim Dingin di Pyeongchang.
Dalam pembukaan Olimpiade, Jumat pekan lalu, Moon dan Yo Jong bersalaman. Keduanya juga menyaksikan bersama-sama parade gabungan kontingen Korsel-Korut yang membawa bendera Korea Bersatu.
Undangan dari Jong Un kepada Moon untuk bertandang ke Pyongyang juga disampaikan oleh Yo Jong, Sabtu dalam acara makan siang di Istana Biru. Pejabat Korsel mengakui, Moon telah diundang untuk berkunjung ke Korsel.
Namun, kantor berita Korut, KCNA, Minggu, tidak menyebutkan perihal undangan tersebut. KCNA hanya menyebut bahwa Yo Jong menyerahkan surat pribadi dari Jong Un kepada Moon dan menyampaikan secara lisan kepada Presiden Korsel tentang ”niat” saudara laki-lakinya. KCNA tidak memberi penjelasan lebih rinci tentang niat Jong Un tersebut.
KCNA menyebutkan pula bahwa Moon telah mengatakan hubungan Korut-Korsel harus diperbaiki semaksimal mungkin. Kim Yong Nam, kepala negara seremonial Korut yang ikut hadir dalam pertemuan, menegaskan, kesulitan apa pun akan bisa diatasi. Keinginan reunifikasi dapat terwujud jika kedua belah pihak memiliki keinginan kuat.
Di tengah mencairnya ketegangan Korsel-Korut, Chang Je-won, juru bicara Partai Kebebasan Korea yang merupakan kekuatan oposisi, mengingatkan, perundingan apa pun di antara dua Korea hanya akan menguntungkan ”pihak lawan” jika Korut tidak menghentikan pengembangan senjata nuklir. ”Korut hanya mengulur waktu agar mereka bisa menyelesaikan program nuklirnya,” ujarnya.
Stop program nuklir
Wakil Presiden AS Mike Pence menegaskan bahwa AS, Korsel, dan Jepang sudah sepakat untuk mengisolasi Korut secara ekonomi dan diplomatik. ”Tak ada perubahan sikap apa pun,” ujar Pence seusai meninggalkan Korsel.
Pence yang datang ke Korsel untuk menghadiri pembukaan Olimpiade menyatakan, Korut berusaha ”membajak pesan dan citra” Olimpiade Musim Dingin lewat propagandanya.
Terkait dengan undangan Jong Un untuk Moon, Pence menyatakan dirinya sudah diberi tahu Moon mengenai pertemuan dengan delegasi Korut. ”AS menentang perundingan dua Korea kecuali Korut setuju menghentikan nuklir,” kata Pence.
Pada upacara pembukaan, Jumat, Pence duduk kaku tanpa senyum, sedangkan Moon dan pejabat Korut berdiri bersama memberi semangat kontingen. (REUTERS/AP/ato/LUK)