Wajah Lama Pimpin UMNO
Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO), Sabtu (30/6/2018), memilih Ahmad Zahid Hamidi, mantan wakil perdana menteri di bawah PM Najib Razak, sebagai pemimpin organisasi itu. Ia figur populer di kalangan akar rumput UMNO. Namun, figurnya diperkirakan tidak akan banyak membantu membangun kembali kepercayaan pemilih terhadap UMNO. Hal itu karena posisi Ahmad Zahid sebagai bagian dari rezim Najib yang tercoreng oleh skandal dugaan korupsi dana perusahaan investasi nasional Malaysia 1MDB. Jumat lalu, Komisi Pemberantasan Korupsi Malaysia (MACC) membekukan sejumlah rekening bank terkait UMNO sebagai bagian investigasi mereka dalam skandal 1MDB. ”Rakyat meletakkan harapan tinggi, UMNO akan terus berjuang untuk kepentingan agama, ras, dan negara,” kata Ahmad Zahid melalui pernyataan. Ahli politik dari Penang Institute, Wong Chin Huat, mengatakan, ia tak yakin terpilihnya Ahmad Zahid bakal meningkatkan peluang politik UMNO. (AFP/REUTERS/SAM)