DOKUMENTASI KEDUTAAN BESAR RI UNTUK VIENTIANE, LAOS
Salah satu warga Laos yang menjadi peserta lomba pidato dalam bahasa Indonesia di Kedutaan Besar RI untuk Vientiane, Laos.
Laos Pun Jago Berbahasa Indonesia
”Komunikata!” ujar salah satu peserta lomba bahasa Indonesia di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Vientiane, Laos. Kuis ini populer pada 2000-an di mana para peserta berusaha menyampaikan beberapa kalimat dari satu peserta ke peserta lain dengan bisikan. Namun, bayangkan apabila yang melakukannya adalah orang asing, dalam hal ini siswa bahasa Indonesia yang belajar di KBRI Vientiane.
Dalam siaran pers Kedutaan Besar Republik Indonesia di Vientiane, Laos, Selasa (4/8/2018), disebutkan KBRI Vientiane menyelenggarakan beberapa lomba bahasa Indonesia pada 4 Agustus 2018 yang semua peserta adalah orang Laos. Perlombaan terdiri dari Lomba Pidato Bahasa Indonesia yang diikuti 12 peserta, Cerdas Cermat Bahasa Indonesia yang diikuti tiga tim dengan masing masing tim terdiri dari tiga peserta, dan terakhir adalah kuis Komunikata dengan peserta delapan orang untuk masing masing tiga tim.
Kuis Komunikata dan Cerdas Cermat diikuti oleh siswa bahasa Indonesia yang mengambil kursus di KBRI, sementara lomba pidato dibuka untuk umum.
DOKUMENTASI KEDUTAAN BESAR RI UNTUK VIENTIANE, LAOS
Lomba Cerdas Cermat dalam Bahasa Indonesia ini diikuti oleh warga Laos yang mengikuti kursus bahasa Indonesia di KBRI untuk Vientiane, Laos. Kursus bahasa Indonesia untuk masyarakat Laos ini tidak dikenai biaya.
Lomba bahasa Indonesia dibuka oleh Duta Besar RI untuk Vientiane, Pratito Soeharyo. Ia menegaskan pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan hubungan people to people antara masyarakat Indonesia dan Laos dalam setiap aspek, termasuk melalui bahasa Indonesia. Ia berharap kompetisi ini akan meningkatkan kesadaran akan bahasa Indonesia di Laos melalui kursus bahasa Indonesia yang diselenggarakan di Vientiane. Kursus tanpa biaya ini telah diselenggarakan dengan bantuan para guru dari Pusat Pengembangan Strategi dan Diplomasi Bahasa (PPSDK) yang berafiliasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Untuk meningkatkan antusiasme peserta, panitia KBRI memberikan berbagai hadiah. Sebagai bentuk dukungan, perusahaan TVS Vientiane yang produknya didatangkan dari Indonesia juga berpartisipasi dengan menyumbangkan hadiah untuk disajikan bagi para pemenang. Juara 1 perlombaan pidato bahasa Indonesia diraih Phienthong Kankeo, juara 2 Souksavanh, dan juara 3 Phailinh Keutla. Pemenang dari setiap lomba akan diundang ke Upacara Bendera HUT Ke-73 Kemerdekaan Indonesia yang akan diselenggarakan pada 17 Agustus 2018.
DOKUMENTASI KEDUTAAN BESAR RI UNTUK VIENTIANE
Para peserta lomba berfoto dengan Duta Besar RI untuk Vientiane Pratito Soeharyo seusai acara. Para peserta lomba akan diundang ke upacara peringatan 17 Agustus yang akan diselenggarakan di KBRI Vientiane.
