WASHINGTON, SABTU —Peluang Brett Kavanaugh untuk disetujui oleh Senat Amerika Serikat sebagai hakim agung semakin membesar. Tuduhan terlibat pada kasus pelecehan seksual di masa muda tidak cukup untuk menghentikan pencalonan hakim konservatif itu.
Menguatnya peluang Kavanaugh menyusul dukungan salah satu senator Partai Demokrat, Joe Manchin. Sikap itu berbeda dengan partainya yang menentang Kavanaugh.
Manchin menyatakan sudah mempelajari penyelidikan Biro Investigasi Federal AS (FBI) soal Kavanaugh. ”Saya menemukan hakim Kavanaugh memenuhi syarat untuk menjadi ahli hukum yang akan mengikuti konstitusi dan menentukan kasus berdasarkan fakta hukum di hadapannya,” tulisnya pada pernyataan yang dikirim ke Senat.
Ia mengirimkan pernyataan tertulis dan tidak terlihat di sesi debat untuk membahas pencalonan Kavanaugh, Jumat (5/10/2018). ”Hati saya bersama mereka yang pernah mengalami kekerasan seksual,” ujar senator yang tengah berusaha mempertahankan kursi senator Virginia Barat itu.
Kursi Virginia Barat akan dipertahankannya dalam pemilu tengah periode (midterm election) pada November 2018 di daerah pemilihan tempat Presiden AS Donald Trump unggul pada Pilpres 2016.
Dukungan kepada Kavanaugh juga disampaikan senator Partai Republik, Susan Collins. Ia menyatakan, kesaksian Christine Blasey Ford, perempuan yang mengaku jadi korban penyerangan seksual oleh Kavanaugh semasa SMA, sangat menyakitkan. Akan tetapi, FBI tidak menemukan bukti penguat dari orang- orang yang disebut Ford mengetahui penyerangan itu.
”Kita akan menderita dalam jangka panjang jika mengabaikan asas praduga tidak bersalah dan keadilan. Kita harus selalu mengingat jika semangat lebih menggebu daripada keadilan, akan hadir kekacauan,” tutur Collins.
Pernyataan kedua senator praktis memadamkan perdebatan panjang soal pencalonan Kavanaugh dalam sebulan terakhir. Perdebatan mencuat sejak hakim konservatif itu dicalonkan Trump untuk menggantikan Anthony Kennedy (81) yang mengundurkan diri sebagai hakim agung setelah bertugas selama 30 tahun.
Pemungutan suara
Kavanaugh memang harus melewati sesi pemungutan suara di Senat, Sabtu waktu setempat, sebelum mendapat persetujuan. Kini, 51 dari 100 kursi senat diduduki Republik dan 49 kursi dikuasai Demokrat. Dengan dukungan Machin, Demokrat hanya mempunyai 48 suara untuk menolak pencalonan Kavanaugh.
Sebaliknya, Republikan di atas angin. Dari 51 senator Republikan, hanya Lisa Murkowski yang menolak pencalonan Kavanaugh. Senator yang mewakili Alaska itu menyebut Kavanaugh orang baik. Akan tetapi, ia melihat Kavanaugh tidak pantas.
Ia menyatakan hakim agung adalah jabatan seumur hidup. ”Mereka yang akan menduduki jabatan ini harus memenuhi standar tertinggi pada semua faktor, pada seluruh masa, dan itu sulit,” ujar Murkowski.
Jika sisa senator Republikan bulat mendukung, Kavanaugh akan mendapat total 51 suara yang menyetujui pencalonannya. Hal itu dengan catatan 48 senator Demokrat yang tersisa akan bersuara bulat untuk menentang pencalonan Kavanaugh.
Bukan hanya kubu Demokrat yang menentangnya. Para aktivis anti-kekerasan seksual dan feminis juga menentang Kavanaugh. Namun, sang calon hakim agung membantah tuduhan pernah melakukan kekerasan seksual di masa muda.
Sejumlah pihak khawatir Kavanaugh akan membuat sistem peradilan AS semakin konservatif. (AP/RAZ)