logo Kompas.id
InternasionalEkspor China Bisa Tertekan...
Iklan

Ekspor China Bisa Tertekan Tarif Impor

Ekspor China secara tak terduga tumbuh pada Juli tahun ini karena permintaan yang naik di sejumlah kawasan, termasuk Eropa dan Asia Tenggara. Meskipun demikian, angka itu berpeluang tertekan setelahnya jika Amerika Serikat menerapkan tarif impor terbarunya atas barang-barang asal China senilai 300 miliar dollar AS mulai September mendatang.

Oleh
Benny Dwi Koestanto
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/1acSs-NXI6My55vu0NfiP_FubA8=/1024x681/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F06%2FCHINA-US-G20-TRADE-DIPLOMACY_80937386_1561534884.jpg
PHOTO BY STR/AFP

Foto bertanggal 24 Juni 2019 ini memperlihatkan tumpukan kontainer yang diangkut sebuah kapal di Terminal Perdagangan Luar Negeri Pelabuhan Qingdao di Qingdao, Provinsi Shandong, China.

BEIJING, KAMIS — Ekspor China secara tak terduga tumbuh pada Juli tahun ini karena permintaan yang naik di sejumlah kawasan, termasuk Eropa dan Asia Tenggara. Meskipun demikian, angka itu berpeluang tertekan setelahnya jika Amerika Serikat menerapkan tarif impor terbarunya atas barang-barang asal China senilai 300 miliar dollar AS mulai September mendatang.

Selain hal itu, para analis memperkirakan, penurunan tajam dalam mata uang yuan pekan ini hanya dapat berimbas secara terbatas untuk mendorong ekspor China. Penerapan tarif baru atas barang-barang dari China dapat menekan tingkat margin keuntungan eksportir, sekaligus juga berpeluang menekan permintaan dari negara-negara di luar AS.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000