logo Kompas.id
InternasionalBom Ancam Proses Damai di...
Iklan

Bom Ancam Proses Damai di Afghanistan

Oleh
ADHITYA RAMADHAN
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/32mW0k5RodyhK0LmW7LSxRYCAN4=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2FAPTOPIX-Afghanistan-Wedding-Hall-Blast_82317425_1566145366.jpg
AP PHOTO/RAFIQ MAQBOOL

Seorang kerabat menangis di dekat peti jenazah korban pengeboman gedung pernikahan di Kabul, Afghanistan. Kerabat korban itu hadir dalam upacara pemakaman massal yang digelar Minggu (18/8/2019). Serangan bom yang terjadi pada Sabtu (17/8) lalu itu menewaskan sedikitnya 63 orang dan melukai ratusan lainnya.

KABUL, SENIN — Presiden Afghanistan Ashraf Ghani bersumpah ”menghancurkan” semua tempat berlindung bagi kelompok Negara Islam di Irak dan Suriah saat negara itu merayakan hari kemerdekaannya yang ke-100, Senin (19/8/2019). Tekad Ghani itu disampaikan seusai serangan bom mengguncang Kabul dan Jalalabad dalam tiga hari terakhir.

Pada Sabtu (17/8) malam, bom meledak di pesta pernikahan di Kabul. Serangan yang diklaim jaringan NIIS di Afghanistan itu menewaskan sedikitnya 63 orang, termasuk anak-anak. Hampir 200 orang lainnya terluka. Kedua mempelai selamat dalam serangan itu.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000