logo Kompas.id
InternasionalChina Dituduh Susupkan...
Iklan

China Dituduh Susupkan Mata-mata ke Parlemen

Agen China dituduh menawari warga China-Australia, Bo ”Nick” Zhao, sebesar 1 juta dollar Australia untuk maju menjadi kandidat dalam pemilihan umum parlemen federal di Melbourne.

Oleh
Adhitya Ramadhan
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ZK8OMK8g87ePDoYKL5IxKJu50Ms=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F1153992903_81901268_1564589997.jpg
GETTY IMAGES

Logo (Polisi Federal Australia) terlihat pada 6 Juni 2019 di Canberra, Australia.

CANBERRA, SENIN—China dituduh menyusupkan agen ke parlemen federal Australia untuk memata-matai aktivitas intelijen. Kepolisian Australia menyatakan sedang menyelidiki kasus tersebut.

Tuduhan itu muncul dalam program ”60 Minutes” yang disiarkan jejaring media Nine, Minggu (24/11/2019) malam, termasuk koran-koran satu grupnya. Dalam program itu, diberitakan bahwa agen China dituduh menawari warga China-Australia, Bo ”Nick” Zhao, sebesar 1 juta dollar Australia (sekitar 679.000 dollar AS) untuk maju menjadi kandidat dalam pemilihan umum parlemen federal di Melbourne.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000