logo Kompas.id
InternasionalWabah Terus Meluas
Iklan

Wabah Terus Meluas

Dunia berjuang menghadapi wabah Covid-19 yang dipicu virus korona baru. Di Iran, warga diminta untuk tinggal di dalam rumah, sementara di Korea Selatan, terjadi lonjakan kasus baru terbesar.

Oleh
Luki Aulia
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/qMudJfpQ8VCRhX2QZFBVPUgCsrY=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F20200226WEN17_1582703141.jpg
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Agoes Oerip Poerwoko (tengah), Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Kariadi Semarang, Jawa Tengah, Rabu (26/2/2020), menjelaskan bahwa kematian salah satu pasien yang masuk dalam daftar pengawasan tidak disebabkan virus korona baru.

DUBAI, SABTU — Pemerintah Iran meminta warga untuk berada di dalam rumah agar tidak tertular virus covid-19. Hal ini untuk mengantisipasi bertambahnya jumlah korban. Sampai saat ini, 43 warga tewas dan 593 orang di Iran tertular virus ini. Ini menjadi jumlah korban terbanyak di luar wilayah China. Dalam waktu 24 jam saja, sembilan orang dilaporkan tewas.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Iran Kianush Jahanpur meminta warga bertahan di dalam rumah karena situasi yang makin mengkhawatirkan, Sabtu (29/2/2020). Pemerintah juga meminta sekolah dan kampus tutup hingga paling tidak Selasa mendatang. Segala macam tempat publik dan kegiatan hiburan dan olahraga selama satu pekan ditunda atau dibatalkan.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000