logo Kompas.id
InternasionalSebagian Oposisi Tolak Patroli...
Iklan

Sebagian Oposisi Tolak Patroli Bersama Turki-Rusia di Idlib

Selama tiga hari terakhir, sejumlah warga dan pasukan oposisi memprotes keberadaan militer Rusia di Idlib terkait dengan dukungan penuh militer Rusia terhadap pasukan pemerintahan Bashar al-Assad.

Oleh
MAHDI MUHAMMAD
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Zm8Pvt6CPL0Wn0vYy2OA0QUXjds=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2FTOPSHOT-SYRIA-CONFLICT-IDLIB-TURKEY-RUSSIA_88177178_1584375932.jpg
AFP/AAREF WATAD

Warga Suriah berunjuk rasa dan mengepung tank M60T militer Turki saat berusaha memblokir Jalan Raya M4 di Desa of al-Nayrab, sekitar 14 kilometer tenggara kota Idlib, Suriah, Minggu (15/3/2020).

ANKARA, SENIN — Pasukan Rusia dan Turki mulai melaksanakan patroli bersama di sepanjang Jalan Raya M4 di wilayah barat laut Suriah, Senin (16/3/2020), sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata yang disetujui pada 5 Maret lalu. Namun, jarak tempuh dan rute patroli bersama itu terpaksa diperpendek karena sebagian kelompok oposisi dukungan Turki menolak kehadiran tentara Rusia di Idlib.

Kementerian Pertahanan Turki, dalam keterangannya, Senin, mengatakan, patroli bersama merupakan tindak lanjut setelah gencatan senjata berlangsung. Patroli bersama itu tak hanya melibatkan pasukan darat, tetapi juga melibatkan kekuatan udara dari dua belah pihak.

Editor:
samsulhadi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000