logo Kompas.id
InternasionalChina Memukul Balik, Australia...
Iklan

China Memukul Balik, Australia Bergeming

Hubungan panas Australia-China tidak terjadi sekarang ini. Beberapa tahun sebelumnya, kondisi yang sama juga terjadi. Australia harus mencari jalan keluar dari ketergantungannya terhadap China.

Oleh
Mahdi Muhammad
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_ZhTlp1Ehutlw6aFL2P0qMi3-9w=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2FAUSTRALIA-CHINA_89792525_1591876868.jpg
REUTERS / LOREN ELLIOTT / FILE FOTO

Perdana Menteri Australia Scott Morrison saat berbicara dalam konferensi pers bersama Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern yang digelar di Admiralty House di Sydney, Australia. Foto diambil pada 28 Februari 2020.

CANBERRA, KAMIS – Pemerintah China mencoba memukul balik Pemerintah Australia dengan isu rasisme di sektor pariwisata dan sektor pendidikan, dua sektor yang menjadi salah satu penyumbang terbesar ekonomi negara ini dari China, selain ekspor impor produk daging. Australia bergeming.

Perdana Menteri Australia Scott Morrison, Kamis (11/6/2020), menilai pukulan Pemerintah China dengan menggunakan isu rasisme sebagai ”sampah”. ”Itu pernyataan yang konyol dan kami membantahnya,” ujarnya.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000