Karakter komik Marvel, Hulk, dikenal berkulit hijau. Namun siapa sangka jika dalam edisi pertamanya, kulit Hulk berwarna abu-abu.
Oleh
FX LAKSANA AGUNG SAPUTRA
·2 menit baca
Kompas
Supriyanto
Dalam edisi pertama yang diluncurkan 1963, Hulk tidak digambarkan dengan kulit hijau khasnya, melainkan abu-abu. Namun, proses pencetakan berbasis empat warna saat itu membuat warna abu-abu berbeda pada setiap halaman. Oleh karena itu, Marvel beralih ke warna hijau pada edisi-edisi berikutnya.
Buku komik Hulk versi kulit berwarna abu-abu alias edisi perdana itu, baru-baru ini terjual di pasar lelang senilai 490.000 dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 7 miliar. Ini merupakan rekor baru lelang komik seri Hulk.
Mengutip UPI, pembelinya dinyatakan anonim. Comicconnect.com, perusahaan berbasis di New York yang menjual buku-buku komik, menyatakan bahwa buku komik Hulk edisi perdana merupakan barang langka bagi kolektor. ”Salinan buku komik Hulk edisi pertama bergradasi tinggi sangat sulit ditemukan karena kertas murah yang digunakan (saat itu) dan noda warna abu-abu di sampul depan,” kata Chief Operating Officer Comicconnect.com Vincent Zurzolo, dalam pengumuman perusahaan.
Menurut Zurzolo, saat ini hanya ada tujuh buku komik Hulk edisi perdana berkualitas baik di dunia. Guna menemukan satu buku saja dengan kualitas baik di pasar lelang amatlah sulit.
Komik The Incredible Hulk muncul pertama kali pada Mei 1962. Karakter itu diciptakan oleh Stan Lee, salah seorang penulis dan penerbit komik legendaris di AS. Inspirasinya, menurut Lee, berasal dari kombinasi antara Frankenstein, Dr Jekyll, Mr Hyde, dan mitos Yahudi tentang Golem.
Buku komik laga dengan rekor lelang tertinggi dunia sejauh ini masih dicatatkan komik Superman edisi perdana. Pada lelang April 2021, komik itu terjual 3,25 juta dollar AS atau sekitar Rp 46,6 miliar. (LAS)
