Kunjungan Kaisar Naruhito Memperkuat Persahabatan Indonesia-Jepang
Presiden Jokowi mengungkapkan, kunjungan Naruhito akan semakin memperkokoh fondasi persahabatan di antara masyarakat Indonesia dan Jepang.
Oleh
NINA SUSILO
·4 menit baca
Bogor, Kompas - Indonesia menjadi negara pertama yang menjadi tujuan kunjungan kenegaraan Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako setelah sejak naik takhta pada 2019. Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat persahabatan Indonesia-Jepang.
Presiden Joko Widodo dan Nyonya Iriana menyambut hangat kehadiran Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (19/6/2023) pagi. ”Saya merasa sangat-sangat terhormat karena Indonesia menjadi tujuan pertama kunjungan kenegaraan bilateral Kaisar Jepang ke luar negeri,” tutur Presiden Jokowi dalam keterangan pers bersama di Griya Anggrek Kebun Raya Bogor, Kota Bogor.
Indonesia menjadi negara pertama yang menjadi tujuan kunjungan resmi pertama Naruhito sejak naik takhta pada 2019. Sebelumnya, Naruhito pernah melawat ke Inggris, tetapi hanya untuk menghadiri pemakaman Ratu Elizabeth II pada 2022.
Presiden Jokowi mengungkapkan, kunjungan Naruhito akan semakin memperkokoh fondasi persahabatan di antara masyarakat Indonesia dan Jepang. Fondasi itu dinilai penting untuk pengembangan kemitraan strategis kedua negara kita ke depannya, terutama di bidang ekonomi.
”Sri Baginda, persahabatan antarmasyarakat, antarnegara, antara Jepang dan Indonesia, penting untuk terus disemai di tengah berbagai tantangan yang dialami dunia saat ini,” tambahnya.
Presiden pun menyampaikan harapan untuk kebahagiaan dan kemakmuran Kaisar Jepang dan keluarga serta masyarakat Jepang.
Kaisar Naruhito juga menyampaikan kegembiraannya dapat mengunjungi Indonesia. ”Selama di Indonesia, kami dapat memperdalam pemahaman kami tentang masyarakat dan budaya negara Anda yang beragam, serta sejarah Indonesia dan sejarah mereka yang telah bekerja keras untuk mempromosikan hubungan persahabatan kedua negara,” tuturnya dalam bahasa Jepang.
Saya merasa sangat-sangat terhormat karena Indonesia menjadi tujuan pertama kunjungan kenegaraan bilateral Kaisar Jepang ke luar negeri.
Kaisar Naruhito juga berharap pertukaran kaum muda dari kedua negara akan mengembangkan lebih lanjut hubungan persahabatan kedua negara.
Selain mendoakan kesehatan Presiden Jokowi dan Nyonya Iriana, Kaisar juga berterima kasih atas sambutan hangat serta penjelasan detail mengenai Kebun Raya Bogor dan koleksi anggreknya.
Upacara lengkap
Kedatangan Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako disambut siswa-siswi berpakaian adat dari SMP Mardi Waluya, SMP Mardi Yuana, dan SMP PGRI 5. Mereka meneriakkan, ”Welcome to Indonesia” sembari mengibarkan bendera mungil kedua negara.
Menyambut kunjungan Kepala Negara Jepang, Istana menggelar upacara kenegaraan lengkap dengan pasukan upacara. Sebagian pasukan di antaranya, bahkan, mengenakan pakaian tradisional. Lagu kebangsaan ”Kimigayo” dan ”Indonesia Raya” pun dimainkan Detasemen Musik Pasukan Pengamanan Presiden disertai 21 kali tembakan salvo.
Seusai upacara, Presiden Jokowi dan Kaisar Naruhito mengenalkan delegasi masing-masing. Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako juga mengisi buku tamu di Ruang Teratai Istana Bogor sebelum berfoto bersama.
Dari Ruang Teratai, kedua pasangan Kepala Negara dan Ibu Negara tersebut berjalan menuju beranda belakang Istana Bogor. Sembari berjalan ke bagian belakang Istana, Presiden Jokowi memperlihatkan arwana jenis super red yang akan menjadi tanda mata untuk Kaisar Naruhito.
Setelah berbincang informal di beranda, Presiden Jokowi yang menggandeng Nyoya Iriana berjalan beriringan dengan Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako pun berjalan menuju lokasi penanaman pohon di halaman belakang Istana Bogor. Kedua pasangan ini menanam pohon gaharu (Aquillaria beccariana), pohon aromatik yang bisa menghasilkan resin dan biasa digunakan dalam pembuatan parfum, obat, dan kosmetik.
Presiden Jokowi dan Nyonya Iriana juga mengajak Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako berkeliling Kebun Raya Bogor dan menikmati keindahan koleksi Griya Anggrek di Kebun Raya. Menggunakan mobil golf yang dikemudikan langsung Presiden Jokowi, Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako menuju Griya Anggrek.
Kaisar Naruhito, menurut Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, tertarik pada Kebun Raya Bogor karena mendengarkan cerita dari orang tuanya yang pernah diantar berjalan-jalan oleh Presiden Sukarno pada tahun 1962. Karena itulah Presiden mengajak Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako melihat-lihat anggrek di Kebun Raya Bogor.
Saat Presiden dan Naruhito bertemu empat mata (tete a tete), lanjut Bey, Iriana dan Masako menikmati teh sembari melihat pelukis difabel berkarya serta mengamati proses mencanting dalam membuat batik.
Kunjungan kenegaraan ini diakhiri dengan jamuan makan siang. Dalam jamuan ini, kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Presiden Jokowi banyak menjelaskan kebinekaan Indonesia.
Kunjungan Kaisar Naruhito sekaligus menandai 65 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Jepang menjalin. Selain itu, tahun ini kemitraan ASEAN-Indonesia juga memasuki 50 tahun.
Sejak tiba Sabtu (17/6/2023) sore, Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako sempat mengunjungi depo MRT dan stasiun pompa air Waduk Pluit, Minggu (18/6/2023). Kemudian pada Selasa esok, keduanya dijadwalkan berkunjung ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata untuk memberikan penghormatan kepada 28 tentara Jepang yang tinggal dan berjuang untuk Indonesia dalam perang kemerdekaan Indonesia antara 1945-1949.
Setelah itu, Naruhito akan terbang ke DI Yogyakarta. Selain mengunjungi Sri Sultan, Naruhito juga akan berkunjung ke Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah.