DPRD Lampung Desak Pemerintah Segera Tambah Ruang Isolasi
DPRD Lampung mendesak pemerintah daerah segera menambah kapasitas ruang isolasi seiring melonjaknya kasus Covid-19 di Lampung. Hal ini penting untuk mengantisipasi tidak tertampungnya pasien Covid-19.
Oleh
VINA OKTAVIA
·3 menit baca
BANDAR LAMPUNG, KOMPAS — DPRD Lampung mendesak pemerintah daerah segera menambah kapasitas ruang isolasi seiring melonjaknya kasus Covid-19 di Lampung. Hal ini penting untuk mengantisipasi tidak tertampungnya pasien Covid-19 di tengah menipisnya ketersediaan ruang isolasi di sejumlah rumah sakit.
Anggota Komisi V DPRD Lampung, Apriliati, mengatakan, Pemerintah Provinsi Lampung harus segera berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota untuk membahas tingkat keterisian rumah sakit di Lampung. Kondisi ini mengkhawatirkan karena kasus Covid-19 terus melonjak.
Pemerintah harus segera berkoordinasi karena sebagian pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit rujukan di Bandar Lampung juga berasal dari luar kota. Persoalan ini harus segera dicari solusinya. (Apriliati)
Hingga Kamis (12/11/2020), sebanyak 12 rumah sakit dari 36 rumah sakit rujukan Covid-19 di Lampung sudah penuh. Dari jumlah itu, delapan rumah sakit rujukan yang penuh berada di Kota Bandar Lampung. Saat ini hanya tersisa delapan tempat tidur di dua rumah sakit rujukan di Bandar Lampung.
”Pemerintah harus segera berkoordinasi karena sebagian pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit rujukan di Bandar Lampung juga berasal dari luar kota. Persoalan ini harus segera dicari solusinya,” ujar Apriliati saat dikonfirmasi dari Bandar Lampung, Kamis siang.
Pemerintah tingkat kabupaten/kota juga diminta mengoptimalkan upaya penanganan Covid-19 di rumah sakit daerah masing-masing. Dengan begitu, penumpukan pasien di Bandar Lampung bisa diantisipasi.
Menurut dia, pemerintah daerah juga harus segera menyiapkan rumah sakit lain untuk merawat pasien Covid-19. Di Bandar Lampung, misalnya, ada dua rumah sakit yang dinilai dapat digunakan sebagai rumah sakit rujukan, yakni RS Budi Medika dan RS Pendidikan Universitas Lampung.
Selain itu, pemerintah daerah harus pula menyiapkan tempat isolasi tambahan untuk pasien Covid-19 yang tak bergejala. Kekhawatiran masyarakat yang berlebihan masih kerap memunculkan stigma pada pasien Covid-19.
Di sisi lain, pemerintah harus memastikan penegakan protokol kesehatan di masyarakat. Aktivitas masyarakat yang tidak patuh terhadap protokol kesehatan saat berwisata pada masa cuti bersama akhir Oktober 2020 diduga memicu lonjakan kasus Covid-19 di Lampung.
Padahal, Pemerintah Kota Bandar Lampung sudah berupaya melakukan penapisan dengan menggelar tes cepat massal bagi warga luar daerah. Kendati sudah ada ratusan warga yang dilarang masuk karena reaktif Covid-19, peningkatan kasus baru Covid-19 setelah libur cuti bersama masih terjadi.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, pada Jumat tercatat ada 103 kasus baru Covid-19 di Lampung. Secara kumulatif, total kasus Covid-19 di Lampung sebanyak 2.548 kasus. Dari jumlah itu, sebanyak 110 pasien Covid-19 meninggal.
Kota Bandar Lampung masih menjadi daerah dengan kasus Covid-19 terbanyak di Lampung. Saat ini terdapat 1.240 kasus Covid-19 di daerah berstatus zona merah itu.
Segera disahkan
Saat ini, menurut Apriliati, DPRD Lampung juga sedang membahas Rancangan Peraturan Daerah tentang Adaptasi Kebiasaan Baru. Raperda usulan pemerintah daerah itu ditargetkan bisa disahkan pada Desember 2020.
”Sejauh ini, pandangan umum semua fraksi di DPRD Lampung mendukung raperda ini agar ada aturan yang lebih tegas bagi pelanggar protokol kesehatan,” katanya.
Terkait menipisnya ketersediaan ruang isolasi di rumah sakit, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Bandar Lampung Ahmad Nurizki mengatakan, Pemerintah Kota Bandar Lampung sudah menggelar pertemuan dengan instansi terkait untuk membahas penambahan ruang isolasi bagi pasien Covid-19.
Ada beberapa lokasi yang disiapkan, antara lain Rumah Sakit Pendidikan Universitas Lampung, wisma atlet, dan wisma Sumergo. Pihaknya akan segera meninjau kesiapan fasilitas di sejumlah lokasi itu agar bisa segera difungsikan.