MALANG, KOMPAS- Pohon kenari setinggi 30 meter berdiameter 1,5 meter di Jalan Diponegoro, Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (8/2), pukul 10.15 WIB tumbang. Meskipun tidak ada korban jiwa maupun benda yang tertimpa pohon tersebut, namun sempat menutup jalan Diponegoro sekitar dua jam.
Pohon itu diketahui oleh warga telah berusia sekitar ratusan tahun, saat perumahan di Jalan Diponegoro dihuni oleh para pejabat tinggi dan warga Belanda.
"Angin sejak kemarin bertiup cukup kencang. Kemarin ada dahan pohon jatuh dan memecahkan kaca kendaraan. Hari ini pohon tumbang menghalangi jalan, namun untung tumbangnya pelan-pelan sehingga pengguna jalan bisa berhenti dan menghindar," kata Amien, saksi mata kejadian yang tinggal di sekitar sana.
Angin kencang sejak awal pekan ini sudah menumbangkan sejumlah pohon di Kota Malang. Selasa (7/2), Pemerintah Kota Malang mendata setidaknya ada 5 pohon tumbang akibat angin kencang.
Kepala kepolisian sektor Klojen Komisaris Andi Yudha Pranata mengatakan, peristiwa membuat arus lalu lintas di jalan itu harus dialihkan. "Penanganan pohon tumbang sudah kami koordinasikan dengan dinas terkait," kata Andi.