Lahan di Palangkaraya Mulai Terbakar

PALANGKARAYA, KOMPAS — Kebakaran lahan mulai terjadi di Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Sejak Minggu (12/2) pagi, sedikitnya terdapat tiga titik api di Kecamatan Rakumpit dan Pahandut, Palangkaraya.

Kompas

Tim pemadam kebakaran bersama aparat Kepolisian Resor Palangkaraya memadamkan api di lahan tidur di Jalan Mahir-Mahar Kilometer 9, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Saat ini memasuki musim kemarau, titik api mulai bermunculan di Kalimantan Tengah.

Tiga titik api tersebut sekitar pukul 08.00 muncul di antara Jalan Tingang dan Jalan Badak Kilometer 9, Kecamatan Pahandut, dan di Jalan Tjilik Riwut Kilometer 49, Kecamatan Rakumpit, sekitar delapan kilometer dari jalan besar. Titik api kemudian muncul sekitar pukul 13.30 di Jalan Mahir Mahar, Kecamatan Pahandut, Kota Palangkaraya, tepat di pinggir jalan. Ketiganya merupakan lahan tidur milik warga sekitar lokasi.

"Tim kami sudah menyisir lokasi dan memadamkan api. Beberapa lokasi dibantu oleh petugas kepolisian," kata Kepala Daerah Operasional I Manggala Agni Kota Palangkaraya Afon.

Afon menambahkan, saat ini mereka terus melakukan patroli selama 24 jam di wilayah kerja mereka. Hari ini ketika titik api mulai bermunculan, peralatan dan fasilitas pemadam kebakaran telah disiapkan.

"Memang paling banyak kebakaran di lahan tidur yang tidak digarap, apalagi sekarang ini rumput-rumput mulai kering karena mau masuk musim kemarau," kata Afon.

Dari pantauan Kompas, di Jalan Mahir-Mahar Kilometer 9 api mulai membakar lahan sekitar pukul 13.30. Lokasi kejadian jauh dari permukiman warga. Pihak kepolisian dan tim pemadam baru datang sekitar 20 menit setelah api muncul.

dionisius.triwibowo

Laporan langsung kebakaran lahan di Jalan Mahir-Mahar, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Minggu (12/2). Kebakaran lahan mulai bermunculan di Kalimantan Tengah, aparat kepolisian, TNI, dan pemadam kebakaran terus memantau dan terus berpatroli.

"Kebakaran ini lanjutan dari lokasi sebelumnya, sekitar 2 sampai 3 kilometer dari sini. Angin membawa bara api sehingga lokasi ini juga terbakar," kata Kepala Kepolisian Resor Palangkaraya Ajun Komisaris Besar Lili Warli di sela-sela pemadaman kebakaran.

Dalam waktu 15 menit, api dapat dipadamkan menggunakan satu alat pemadam yang lengkap dengan selang sepanjang 6 meter. Selain itu, untuk memastikan api benar-benar padam, pihak kepolisian juga menggunakan kendaraan taktis jenis water cannon untuk memadamkan api hingga ke bawah tanah.