Maret Terjadi Deflasi 0,02 Persen

Kompas/Totok Wijayanto

Pedagang melayani pembeli di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Selasa (3/1/2017). Badan Pusat Statistik mencatat, terjadi deflasi pada Maret 2017. Andil terbesar berasal dari kelompok bahan makanan yang secara rata-rata harganya turun.

JAKARTA, KOMPAS — Data Badan Pusat Statistik menunjukkan, pada Maret tahun ini, terjadi deflasi 0,02 persen. Kelompok bahan makanan dan transportasi menjadi penyumbang utamanya.

Deflasi terjadi di 49 kota dan kabupaten, sedangkan inflasi terjadi di 33 kabupaten dan kota dari 82 kota. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suharyanto, dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (3/4/2017), mengatakan, deflasi terjadi karena penurunan beberapa indeks kelompok pengeluaran. Harga kelompok bahan makanan turun 0,66 persen dan kelompok transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,13 persen.

”Komoditas pangan yang memberikan andil deflasi adalah cabai merah sebesar 0,08 persen, beras dan cabai rawit masing-masing 0,03 persen, dan telur ayam ras 0,02 persen,” ujarnya.

BPS juga mencatat, tingkat inflasi tahun kalender Januari-Maret sebesar 1,19 persen. Adapun tingkat inflasi tahun ke tahun, Maret 2016 terhadap Maret 2017, sebesar 3,61 persen.