Kader dan Pengurus PDI-P Padati Makam Bung Karno

DEFRI WERDIONO

Keluarga besar Megawati Soekarnoputri, pengurus DPP PDI-P, dan para gubernur yang berasal dari PDI-P menuju pendopo utama makam Bung Karno di Kelurahan Bendogerit, Sananwetan, Blitar, Jawa Timur, untuk mengikuti tahlil bersama KH Said Aqil Siroj, Senin (5/6) malam.

BLITAR, KOMPAS — Kader PDI-P dari seluruh Indonesia memadati area makam Bung Karno di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur, Senin (5/6) malam, untuk memperingati Hari Lahir Bung Karno. Selain pengurus PDI-P dari tingkat cabang sampai pusat, hadir pula para kepala daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota yang berasal dari PDI-P.

Mereka mengikuti shalat tarawih berjemaah, mendengarkan tausiah yang disampaikan Ketua Umum Tanfidziyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Said Aqil Siroj, sebagian kemudian ikut tahlil bersama Ketua Umum DPP PDI-P Megawati Soekarnoputri di pusara Sang Proklamator, dan terakhir mendengarkan pidato Megawati.

Beberapa kepala daerah yang hadir, antara lain Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Kalimantan Barat Cornelis, Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya, dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, serta Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf. Hadir pula Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly dan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto.

defri.werdiono

kader pdip mendengarkan pidato megawati

Megawati sendiri memberikan pidato sekitar 22 menit. Ia berterima kasih kepada pemerintah yang telah menjadikan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila. Mega juga mengingatkan agar para kader PDI-P tetap solid. (WER)