logo Kompas.id
Lain-lainKedaulatan Pangan Terabaikan
Iklan

Kedaulatan Pangan Terabaikan

Oleh
IRMA TAMBUNAN
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/5gPVVHbLzMRltTcNWMapDJeI1g4=/1024x682/http%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2017%2F06%2F20170602WEN12.jpg
Kompas/ Raditya Mahendra Yasa

Warga memilih bawang putih dalam operasi pasar yang dilaksanakan Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pertanian di tempat relokasi Pasar Johar, Kota Semarang, Jawa Tengah, Jumat (2/6).

JAKARTA, KOMPAS — Perhatian negara masih minim dalam mengelola kedaulatan pangan Nusantara. Keragaman pangan lokal saat ini bahkan cenderung terabaikan dan membawanya pada ancaman kepunahan.

Koordinator lembaga pemberdayaan desa berdaulat pangan Indonesia Berseru, Tejo Wahyu Jatmiko, mengatakan, kedaulatan pangan belum mendapat perhatian cukup. Keragaman pangan lokal kini juga terancam akibat gempuran pangan impor. Ia mencontohkan, konsumsi karbohidrat penduduk Indonesia masih didominasi gandum dan beras. Gandum bahkan sepenuhnya produk impor. Indonesia juga masih mengimpor 1 juta ton beras pada tahun lalu.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000