Kepala Sekolah dan Pengawas Dapat Pelatihan Pendidikan Karakter
Oleh
Ester Lince Napitupulu
·2 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS — Sebanyak 160 kepala sekolah dan pengawas sekolah di wilayah Papua dan Papua Barat mendapatkan bimbingan teknis untuk pelaksanaan penguatan pendidikan karakter. Pimpinan sekolah mendapat pembekalan guna pelaksanaan penguatan pendidikan karakter berbasis sekolah, kelas, dan masyarakat.
Direktur Pembinaan Tenaga Kependidikan, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependudukan Kemdikbud, Garti Sri Utami di Jayapura, Kamis (27/7), mengatakan, bimbingan teknis ini untuk melatih kepala sekolah dan pengawas mampu menerapkan penguatan pendidikan karakter (PPK) di sekolah. Selain itu, guru dan komite sekolah juga mendapatkan pelatihan guna mewujudkan sinergi semua pemangku kepentingan untuk menguatkan karakter dalam pendidikan di sekolah, utamanya SD dan SMP.
Pelatihan ini dilakukan secara aktif dan kolaboratif yang merangsang kepala sekolah dan pengawas mengeluarkan ide-ide kreatif untuk menerapkan PPK di sekolah masing-masing. Nilai karakter yang ditetapkan secara nasional adalah religius, nasionalis, integritas, gotong royong, dan mandiri.
Peserta juga diajak melihat langsung penerapan PPK di salah satu sekolah rujukan. Kunjungan untuk menggali implementasi PPK dilakukan di SD Negeri Inpres Harapan di Kabupaten Jayapura, Papua. Manajemen guru dan metode pembelajaran di sekolah milik pemerintah ini dibantu Sekolah Lentera Harapan milik Yayasan Pendidikan Pelita Harapan.
Fokus 3R
Kepala SDN Inpres Harapan Suhartini Hidayat mengatakan, sejak awal sekolah sudah berfokus pada penguatan karakter 3R, yakni respect, responsibility, dan readiness. Namun, dengan dijadikan rujukan PPK, sekolah kembali menata program penguatan karakter, terutama mengintegrasikan lima nilai.
”Masih banyak yang mesti dibenahi di sekolah kami. Karena itu, kami menyambut baik ketika ditunjuk menjadi sekolah rujukan PPK karena kami kembali dicerahkan. Hal itu terutama untuk menggalang kemitraan dengan masyarakat yang memang kami butuhkan untuk bersama-sama memajukan sekolah,” kata Suhartini.
Kepala SMPN 1 Kamu, Kabupaten Dogiyai, Papua, Isaias Tigi mengatakan, PPK mendorong sekolah kembali memperkuat kegiatan sekolah untuk mendidik dengan fokus pada pembentukan karakter siswa. ”Saya jadi terinspirasi untuk bisa membuat PPK berbasis budaya sekolah, kelas, dan masyarakat bisa berjalan,” ujar Isaias. (ELN)
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.