Mercedes-Benz AMG dan BMW M Saling Unjuk Gigi

Kompas/Dahono Fitrianto

Deputy Director Sales Operation & Product Management PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) Kariyanto Hardjosoemarto (kiri) dan Deputy Director Marketing Communications PT MBDI Hari Arifianto (kanan) saat peluncuran Mercedes-Benz AMG GTR di ajang GIIAS 2017 di ICE BSD City, Tangerang, Banten, Jumat (11/8).

TANGERANG, KOMPAS — Dua pabrikan spesialis mobil performa tinggi, Mercedes-Benz AMG dan BMW M, saling unjuk gigi di hari kedua pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di ICE BSD City, Tangerang, Jumat (11/8). Masing-masing merilis produk andalannya untuk meramaikan pasar otomotif Tanah Air.

Tidak tanggung-tanggung, Mercedes-Benz AMG meluncurkan tiga produk teranyarnya di booth Mercedes-Benz di Hall 5a, yakni AMG E43, AMG GLC 43 Coupe, dan AMG GTR. Di antara ketiganya yang paling menarik perhatian pengunjung adalah AMG GTR, mobil sport 2 pintu dengan desain klasik yang mengesankan sebuah mobil berotot.

”Dengan the New AMG GTR ini, kami telah mencapai tingkat performa berkendara berikutnya... mereka yang sangat mencintai motorsport akan sangat senang dengan mobil sport yang dirancang untuk dinamika berkendara ini,” tutur Presiden dan CEO PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) dalam siaran pers usai peluncuran.

Kompas/Dahono fitrianto

Interior Mercedes-Benz AMG GTR

Mobil sport yang dikembangkan di sirkuti balap legendaris Nurburgring, Jerman, ini dipersenjatai mesin V8 Biturbo 4.0 Liter yang menyemburkan tenaga maksimum 585 HP pada 6.250 rpm dan torsi puncak 700 N.m pada rentang 1.900-5.500 rpm. Mobil yang dilengkapi sistem kemudi roda belakang aktif ini diklaim mampu melejit dari 0-100 km per jam dalam 3,6 detik dengan kecepatan maksimum 318 km per jam.

Menurut PR Department Head PT MBDI, Dennis A Kadaruskan, AMG GTR dipasarkan di Indonesia dengan harga Rp 5,599 miliar off the road. Saat ini, unit yang dipamerkan di GIIAS ini dikabarkan sudah dibeli oleh salah satu pelanggan Mercedes-Benz.

M Series

Berselang beberapa jam kemudian di BMW Group Pavillion di Nusantara Hall ICE BSD City diluncurkan dua mobil M terbaru, yakni sedan BMW M3 dan BMW M4 Coupe. Ini adalah dua jagoan BMW di kategori mobil performa tinggi yang juga bisa dipakai dalam keseharian.

Kompas/Dahono fitrianto

Presiden Direktur BMW Group Indonesia Karen Lim (tengah) saat peluncuran BMW M3 (kanan) dan BMW M4 Coupe (kiri) di GIIAS 2017 di ICE BSD City, Tangerang, Jumat (11/8).

”BMW M tidak hanya sebatas kecepatan dan performa luar biasa, tetapi merupakan sebuah kombinasi sempurna antara performa tinggi, kedinamisan, kenyamanan, serta efisiensi yang dipersembahkan dengan teknologi mutakhir sehingga mampu menawarkan sensasi berkendara yang maksimal,” tutur Presiden Direktur BMW Group Indonesia Karen Lim usai membuka selubung M4 Coupe berwarna kuning metalik dan M3 berwarna orange tersebut.

BMW M3 memiliki jejak sejarah panjang dalam sejarah mobil performa tinggi BMW sejak generasi pertamanya diluncurkan dekade 1980-an lalu. Kali ini, M3 masih mengandalkan mesin M TwinPower Turbo enam silinder segaris berkapasitas 2.979 cc yang dikawinkan dengan transmisi kopling ganda M-DCT 7 percepatan.

Mesin ini memuntahkan tenaga maksimum 431 HP dan torsi maksimum 550 Nm, angka yang luar biasa untuk mobil yang bisa digunakan sehari-hari. Akselerasi 0-100 km per jam diklaim dicapai dalam waktu 4,1 detik, dan kecepatan maksimum yang dibatasi secara elektronik pada 250 km per jam.

Secara mekanikal, BMW M4 memiliki spesifikasi yang sama dengan M3 sehingga performanya pun sama di atas kertas.

Secara tampilan, ada berbagai sentuhan perubahan pada M3 dan M4 Coupe baru ini dibanding sebelumnya, seperti pada lampu depan-belakang dan tampilan interior.

Kompas/Dahono Fitrianto

Interior BMW M3 yang baru

Di Jakarta, BMW M3 dipasarkan dengan harga Rp 1,899 miliar, sementara M4 Coupe dibanderol Rp 1,999 miliar. Keduanya dalam kondisi off the road.

Sehari sebelumnya, BMW juga meluncurkan versi diesel dari sedan Seri 5 terbarunya, yakni BMW 520d. Selain itu, BMW juga menampilkan BMW i3, mobil elektrik ramah lingkungan yang menjadi bagian dari Proyek i BMW sebagai langkah menuju mobilitas masa depan.

E43 dan GLC 43

Kembali ke booth Mercedes-Benz, dua mobil AMG lainnya yang diluncurkan hari ini adalah AMG E43 dan AMG GLC 43. E43 adalah varian berperforma tertinggi dari sedan eksekutif E-Class terbaru. Dengan mesin V6 3.0 liter berturbo ganda, E43 memiliki tenaga maksimum 401 HP dan torsi tertinggi 520 Nm di rentang 2.500-5.000 rpm.

Mobil ini sudah dilengkapi transmisi all-wheel drive (AWD) 4MATIC 9 percepatan (9G-TRONIC). Tampilannya juga lebih sporty dibanding E-Class biasa dengan berbagai fitur aerodinamika AMG dan velg AGM palang lima berukuran 20 inci berwarna hitam mengilap.

Kompas/Dahono fitrianto

Mercedes-Benz AMG GLC 43 Coupe

Sehari sebelumnya, Mercedes-Benz juga memperkenalkan E-Class coupe dan versi hibrida dari sedan saloon E-Class, yakni E350e.

Mobil performa tinggi terakhir yang diperkenalkan Mercedes adalah AMG GLC 43 Coupe. Mobil SUV crossover ini juga dipasangi mesin V6 Biturbo 3.0 Liter dengan tenaga maksimum 367 HP dan transmisi AWD AMG Performance 4 MATIC 9G-Tronic. Mobil ini diklaim berakselerasi 0-100 km per jam dalam 4,9 detik dan mencapai kecepatan maksimum yang dibatasi secara elektronik 250 km per jam. (DHF)