SINGAPURA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo tiba di Singapura, Rabu (6/9), pukul 17.50 waktu setempat. Dalam kunjungan kerja selama dua hari ini, Presiden akan menghadiri peringatan 50 tahun hubungan bilateral Indonesia-Singapura.
Presiden bertolak pukul 15.00 WIB dengan pesawat kepresidenan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki turut melepas keberangkatan Presiden yang didampingi Ibu Negara Ny Iriana Joko Widodo dan putri mereka, Kahiyang Ayu.
Dalam perjalanan ini, Presiden juga diiringi beberapa menteri, antara lain Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Pandjaitan, Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, serta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Pada malam hari setelah tiba di Singapura, Presiden Jokowi dijadwalkan bertemu dengan warga negara Indonesia di Singapura. Pertemuan akan berlangsung di Kedutaan Besar RI di Singapura.
Adapun pada Kamis (7/9), Presiden Jokowi akan bertemu empat mata secara informal dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, menghadiri puncak perayaan 50 tahun hubungan bilateral Indonesia-Singapura, serta menghadiri penandatanganan beberapa nota kesepahaman.