JAKARTA, KOMPAS — Setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo, giliran Wakil Presiden Jusuf Kalla yang disambangi Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Uno. Kedua pemimpin baru Jakarta itu datang ke Istana Wapres di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Kamis (26/10), dengan berjalan kaki.
Anies-Sandi yang memakai pakaian adat Betawi tiba di halaman Istana Wapres sekitar pukul 11.40. Keduanya berjalan kaki dari Balai Kota yang letaknya bersebelahan dengan Istana Wapres.
Setiba di Istana, Anies-Sandi langsung disambut Wapres Kalla yang langsung menanyakan perihal sepatu yang dikenakan pasangan kepala daerah tersebut. ”Sepatu, sepatu,” kata Kalla sambil menunjuk sepatu yang dikenakan Anies-Sandi.
”Aman, Pak, sudah sesuai pergub (peraturan gubernur),” jawab Sandi.
Ketiganya kemudian melakukan pertemuan tertutup selama lebih kurang 2 jam. Seusai pertemuan, Anies memaparkan pertemuan yang membahas persoalan kota Jakarta, seperti banjir dan kemacetan.
”Kami membahas masalah perkotaan,” ujar Anies. Setidaknya ada empat persoalan yang dibahas, yakni kemacetan, kebersihan, manajemen air yang berhubungan dengan banjir, dan permukiman penduduk.
Adapun Wapres memberikan oleh-oleh dari kunjungan kerjanya ke Istanbul, Turki, berupa foto gorong-gorong dan saluran air. Foto-foto itu diberikan dengan tujuan agar Anies-Sandi bisa belajar pengelolaan air dan pengendalian banjir dari negara-negara lain.
Dalam pertemuan tersebut, Wapres Kalla meminta Anies-Sandi fokus menyelesaikan masalah perkotaan. ”Tadi saya sampaikan supaya fokus menyelesaikan masalah perkotaan, seperti banjir, kebersihan, dan kemacetan,” ucap Wapres setelah pertemuan.
Dalam pertemuan selama lebih kurang dua jam itu, ketiganya makan siang yang disiapkan khusus oleh Ibu Mufidah Jusuf Kalla. Menu yang dihidangkan antara lain tempe, tahu, dan ikan.