logo Kompas.id
Sopir Angkot Terimbas
Iklan

Sopir Angkot Terimbas

Oleh
· 4 menit baca
Sejumlah awak angkot yang rutenya melalui Pasar Tanah Abang berunjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta, Senin (22/1). Mereka memprotes kebijakan Pemerintah Provinsi DKI yang menutup Jalan Jati Baru Raya untuk dijadikan tempat berdagang pedagang kaki lima dan disediakannya bus transjakarta gratis di lokasi itu. Hal tersebut menyebabkan penghasilan awak angkot berkurang drastis.
KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO

Sejumlah awak angkot yang rutenya melalui Pasar Tanah Abang berunjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta, Senin (22/1). Mereka memprotes kebijakan Pemerintah Provinsi DKI yang menutup Jalan Jati Baru Raya untuk dijadikan tempat berdagang pedagang kaki lima dan disediakannya bus transjakarta gratis di lokasi itu. Hal tersebut menyebabkan penghasilan awak angkot berkurang drastis.

Dengan penutupan jalan itu, angkot yang beroperasi mulai dari kawasan Stasiun Tanah Abang harus memodifikasi rute. Angkot yang lewat di kawasan itu antara lain M09, M08, dan JB 03. ”Sejak jalan ditutup, penumpang makin turun. Imbasnya, pendapatan kami ikut turun,” ujar Simbolon.

Ia mengatakan, rata-rata pendapatan sopir angkot per hari sekarang Rp 50.000. Sebelum penutupan jalan, pendapatan mereka Rp 70.000-Rp 80.000.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000